8 Unit Ruko di Kundur Terbakar, Dua Orang Dilaporkan Meninggal Dunia

- Author

Jumat, 22 Desember 2023 - 10:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Api membakar 8 unit ruko di Kecamatan Kundur, Jumat dinihari. Foto: Dokumen Polisi

Api membakar 8 unit ruko di Kecamatan Kundur, Jumat dinihari. Foto: Dokumen Polisi

Karimun, KepriHeadline.id – Sebanyak 8 unit Ruko di Jalan Pemuda RT 002 RW 002 Kelurahan Tanjungbatu Kota Kecamatan Kundur terbakar, Jumat, 22 Desember 2023 dinihari. Dua orang dilaporkan meninggal dunia dalam kejadian naas tersebut. Berdasarkan data diterima KepriHeadline.id, dua korban meninggal dunia itu bernama Teguh (17) dan Alif (17). Keduanya tidak berhasil menyelamatkan diri dalam kebakaran yang menghanguskan 8 unit ruko tersebut. Kanit Reskrim Polsek Kundur IPTU Indriadi Indra mengatakan, kebakaran itu diketahui terjadi sekira pukul 02.30 WIB. Ketika itu, api telah membakar salah satu ruko milik warga di kawasan belakang Pasar Mutiara. “Berdasarkan keterangan saksi, api berasal dari lantai bawah Toko Ellia. Ada dua korban jiwa pada kejadian itu, atas nama Teguh dan Alif,” kata Iptu Indra. Disebutkannya, kedua korban diketahui saat kejadian sudah sempat dibangunkan oleh rekannya yang lain bernama Saragih (26). Namun, keduanya tidak dapat dibangunkan dan ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia didalam ruko tersebut.
Baca Juga :  Dua Bulan Hilang, Kakek 79 Tahun di Desa Penarah Ditemukan Tinggal Tengkorak
“Sudah dibangunkan, namun keduanya tidak bangun. Saksi bernama Saragih itu berhasil selamatkan diri dengan cara melompat dari lantai dua,” katanya. Indra menyebutkan, peristiwa kebakaran itu dilaporkan oleh warga setempat yang ketika itu melihat kobaran api dari Toko Ellia. Pemadaman dilakukan dengan bantuan dari aparat Kepolisian, Pemadam Kebakaran dan Warga sekitar lokasi. Akhirmya, setelah beberapa jam, api berhasil dipadamkan sekira pukul 06.30 WIB. “Ada 8 unit ruko terdampak kebakaran. Kerugian ditafsir mencapai Rp2,5 miliar,” katanya. Saat ini, Kepolisian Sektor Kundur masih melakukan penyelidikan mendalam atas kejadian kebakaran itu, untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran itu. “Masih mendalami penyebab kebakaran. Untuk api pertama dari Ruko Toko Ellia itu,” katanya. (*) Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS  

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pemkab Karimun dan BPJS Ketenagakerjaan Gandeng Tangan Lindungi Pekerja Rentan
Pelabuhan Karimun Siap Terapkan Sistem Parkir Digital, Kontribusi PAD Ditargetkan Melonjak
Sidang Kasus Pembunuhan Balita di Karimun, Jaksa Siapkan Tuntutan Berat untuk Terdakwa
Berbagi Harapan, PT TIMAH Tbk Dukung Perawatan Arkana yang Berjuang untuk Hidup Sehat
Berikut Nama-nama Peserta Lolos Seleksi Administrasi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Pemkab Karimun
Sepuluh Bulan, Bea Cukai Karimun Sita Rokok dan Miras Ilegal Senilai Rp 3,4 Miliar
Kabel Puluhan Juta Dicuri, Kejari Karimun Fasilitasi Penyelesaian dengan Restorative Justice
PT TIMAH Tbk Gelar Pelatihan Tanggap Bencana Bersama Pemerintah Desa Air Putih

Berita Terkait

Kamis, 13 November 2025 - 15:29 WIB

Pemkab Karimun dan BPJS Ketenagakerjaan Gandeng Tangan Lindungi Pekerja Rentan

Kamis, 13 November 2025 - 14:30 WIB

Pelabuhan Karimun Siap Terapkan Sistem Parkir Digital, Kontribusi PAD Ditargetkan Melonjak

Kamis, 13 November 2025 - 13:37 WIB

Sidang Kasus Pembunuhan Balita di Karimun, Jaksa Siapkan Tuntutan Berat untuk Terdakwa

Kamis, 13 November 2025 - 11:38 WIB

Berbagi Harapan, PT TIMAH Tbk Dukung Perawatan Arkana yang Berjuang untuk Hidup Sehat

Rabu, 12 November 2025 - 14:59 WIB

Berikut Nama-nama Peserta Lolos Seleksi Administrasi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Pemkab Karimun

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca