Ditkamneg Baintelkam Polri Gencarkan Sosialisasi Bahaya Bahan Peledak Hingga ke Penjual Online Shop

- Author

Selasa, 18 April 2023 - 12:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Salah seorang penjual bahan peledak secara online shop mendapatkan sosialisasi dari Ditkamneg Baintelkam Polri tentang bahaya bahan peledak.

Salah seorang penjual bahan peledak secara online shop mendapatkan sosialisasi dari Ditkamneg Baintelkam Polri tentang bahaya bahan peledak.

Jakarta, Kepriheadline.id – Direktorat Keamanan Negara Baintelkam Mabes Polri terus gencarkan penelusuran dan sosialisasi akan bahaya bahan peledak kepada masyarakat. Upaya itu dilakukan untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan bahan peledak oleh masyarakat, dimana saat ini, peredaran berbagai jenis bahan peledak bisa dengan mudah didapatkan masyarakat, salah satunya melalui penjual online shop. Kanit 2.2 Ditkamneg Baintelkam Polri, AKBP Billy Hidiario, S.I.K, MH, mengatakan, upaya dan imbauan bahaya akan bahan peledak itu dilakukan terhadap para pembuat petasan atau mercon. “Kita melakukan pendekatan pada penjual bahan untuk membuat petasan, kembang api dan juga bahan peledak. Kita imbau agar tidak menjual lagi bahan berbahaya tersebut karena dapat membuat kerugian di tengah masyarakat jika terjadi penyalahgunaan,” kata Billy. Menurutnya, ada beberapa kasus di tengah masyarakat yang terjadi dan mengancam keselamatan masyarakat. Bahkan, parahnya kejadian itu menimbulkan korban luka-luka dan juga hingga merenggut nyawa manusia.
Baca Juga :  Sempat Hilang, Nelayan Desa Semembang Ditemukan Meninggal Dunia
“Banyak kasus-kasus yang sudah terjadi, ada 17 kasus petasan atau mercon yang meledak membuat korban luka bahkan korban jiwa sejak Februari-April 2023,” ujarnya. Upaya sosialissi itu, bahkan hingga ke penjual-penjual online shop, yang dimana masih ada ditemukan pedagang yang menjual bahan peledak secara bebas. “Kemarin kami temui salah satu penjual bahan peledak, bernama Sujono warga Indramayu. Ia diketahui memiliki keahlian dalam merakit dan juga membuat alat-alat dengan bahan peledak, setelah pertemuan itu ia telah membuat pernyataan tidak akan lagi memperdagangkan bahan-bahan berbahaya itu,” katanya. Disebutkan juga oleh Sujono, ia menyatakan sikap mencegah peredaran petasan dan kembang api pada bulan Ramadhan dan Idul Fitri. “Terakhir, saya mengecam segala bentuk penyalahgunaan petasan dan kembang api untuk kejahatan,” kata Sujono. (red) Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Wamen Ossy Sampaikan Lima Pilar sebagai Rujukan Strategi Komunikasi Publik Kementerian ATR/BPN
Buka Sosialisasi Kehumasan, Wamen Ossy Berpesan agar Strakom Bersifat Informatif, Edukatif, Partisipatif, dan Transformasional
Buka Sosialisasi Kehumasan, Wamen Ossy Berpesan agar Strakom Bersifat Informatif, Edukatif, Partisipatif, dan Transformasional
38 Anak Binaan Kembali ke Pelukan Keluarga di Hari Anak Nasional 2025
Penyusunan Rencana Aksi Reformasi Birokrasi, Sekjen Kementerian ATR/BPN: Tingkatkan Capaian Indeks 2025
Kepala Biro Humas dan Protokol Optimis Capai Program Kerja Kehumasan dengan Optimal di Akhir 2025
Menteri Nusron Ajak Alumni PMII Berperan dalam Mewujudkan Keadilan, Pemerataan, dan Kesinambungan Ekonomi
Buka Kuliah Umum PPTR, Wamen Ossy Tekankan Tata Kelola Agraria serta Tata Ruang yang Adil dan Berkelanjutan

Berita Terkait

Senin, 28 Juli 2025 - 11:14 WIB

Wamen Ossy Sampaikan Lima Pilar sebagai Rujukan Strategi Komunikasi Publik Kementerian ATR/BPN

Kamis, 24 Juli 2025 - 12:42 WIB

Buka Sosialisasi Kehumasan, Wamen Ossy Berpesan agar Strakom Bersifat Informatif, Edukatif, Partisipatif, dan Transformasional

Rabu, 23 Juli 2025 - 21:25 WIB

Buka Sosialisasi Kehumasan, Wamen Ossy Berpesan agar Strakom Bersifat Informatif, Edukatif, Partisipatif, dan Transformasional

Rabu, 23 Juli 2025 - 21:18 WIB

38 Anak Binaan Kembali ke Pelukan Keluarga di Hari Anak Nasional 2025

Senin, 21 Juli 2025 - 15:29 WIB

Penyusunan Rencana Aksi Reformasi Birokrasi, Sekjen Kementerian ATR/BPN: Tingkatkan Capaian Indeks 2025

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca