Over Kapasitas Diduga Jadi Pemicu Kecelakaan Laut di Anambas

- Author

Sabtu, 27 Juli 2024 - 10:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana pasca kecelakaan kapal kayu di Kabupaten Kepulauan Anambas. (Foto: Tangkapan Layar Video Amatir Warga)

Suasana pasca kecelakaan kapal kayu di Kabupaten Kepulauan Anambas. (Foto: Tangkapan Layar Video Amatir Warga)

Anambas, KepriHeadline.id – Kapal kayu angkut puluhan penumpang tenggelam di Perairan Matak, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau, Jumat, 26 Juli 2024 sekira pukul 17.30 WIB. Kapal kayu dengan nama lambung KM Samarinda itu diketahui mengangkut sekitar 40 penumpang dari Pelabuhan Tarempa tujuan Pelabuhan Matak. Tiga orang meninggal dunia dan 6 orang masih dalam keadaan kritis, sementara penumpang lainnya selamat. Dikutip dari CNN Indonesia, Kasi Operasi Basarnas Natuna Budiman mengatakan, kapal kayu bermuatan penumpang sebanyak 40 penumpang itu, tenggelam sekitar 1 kilometer setelah bertolak dari Pelabuhan Tarempa menuju Matak. “Informasi terakhir kami dapat, ada 3 korban meninggal dunia dan 6 orang kritis,” kata Budiman.
Baca Juga :  36.500 Nelayan Kepri Dilindungi BPJS Ketenagakerjaan 
Ia mengatakan, belum diketahui penyebab terjadinya kecelakaan laut tersebut. Saat peristiwa terjadi. Kondisi cuaca dan gelombanh laut tidak tinggi di Perairan Matak Kabupaten Kepulauan Anambas. “Untuk penyebabnya, kita belum tahu pasti, karena masih kita cari tahu. Tapi dugaan over kapasitas. Kepastiannya kita tanyakan lagi kepada syahbandar,” katanya. Saat ini petugas masih melakukan pendataan di lapangan, sementara 40 penumpang kapal kayu yang tenggelam tersebut sudha berhasil ditemukan petugas. (*) Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS        

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Penulis : Ricky Robian Syah

Editor : Ricky Robian Syah

Sumber Berita : CNN INDONESIA

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Konsisten Dukung Pendapatan Asli Daerah, PT TIMAH Tbk Terima Penghargaan dari Pemerintah Priovinsi Kepulauan Riau
Jelang Muswil PKB Kepri, Firdaus Nyatakan Dukungan ke Rocky Bawole untuk Kembali Nahkodai PKB Kepri
Empat Pejabat KPU Karimun Jadi Tersangka Korupsi Dana Hibah Pemilu
Kasus Stunting Terkonsentrasi di Hinterland, Pemkab Karimun Genjot Program Pencegahan
Pemprov Kepri Gelar Kepri Bersholawat, Hadirkan Habib Syech dan Wafiq Azizah
Bapanas dan Polda Kepri Turun ke Pasar, Pastikan Beras Tak Dijual di Atas HET
1.499 PPPK Paruh Waktu Pemprov Kepri Terima SK Pengangkatan
Ekonomi Kepri Tumbuh 7,48 Persen, Tertinggi di Sumatera

Berita Terkait

Kamis, 4 Desember 2025 - 15:39 WIB

Konsisten Dukung Pendapatan Asli Daerah, PT TIMAH Tbk Terima Penghargaan dari Pemerintah Priovinsi Kepulauan Riau

Kamis, 20 November 2025 - 12:11 WIB

Jelang Muswil PKB Kepri, Firdaus Nyatakan Dukungan ke Rocky Bawole untuk Kembali Nahkodai PKB Kepri

Rabu, 19 November 2025 - 15:03 WIB

Empat Pejabat KPU Karimun Jadi Tersangka Korupsi Dana Hibah Pemilu

Sabtu, 15 November 2025 - 13:05 WIB

Kasus Stunting Terkonsentrasi di Hinterland, Pemkab Karimun Genjot Program Pencegahan

Rabu, 12 November 2025 - 14:08 WIB

Pemprov Kepri Gelar Kepri Bersholawat, Hadirkan Habib Syech dan Wafiq Azizah

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca