Menanti Titik Terang Kasus Kematian Ha, Wanita yang Ditemukan Meninggal Tak Wajar di Perum Sinar Indah Leho

- Author

Senin, 19 Februari 2024 - 16:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kakak Korban Ningsih. Foto: Rc/KepriHeadline.id

Kakak Korban Ningsih. Foto: Rc/KepriHeadline.id

Karimun, KepriHeadline.id – Kepolisian Resor Karimun masih menunggu hasil autopsi dilakukan Tim Dokter Forensik Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri, Senin 19 Februari 2024. Dijadwalkan, hasil autopsi terhadap korban Ha lias Halimah (31) akan keluar pada Senin hari ini. Namun, hingga berita ini diturunkan, polisi masih menunggu hasil pemeriksaan tersebut. Perkembangan terbaru dalam kasus itu, Senin, 19 Februari 2024, Jajaran Polres Karimun mengundang pihak keluarga korban untuk hadir dalam Uji materi dan Pengamatan Visual terhadap rekaman video CCTv. Proses uji materi dan pengamatan itu berlangsung dari pukul 10.00 WIB hingga 14.14 WIB di Gedung Serba Guna Mapolres Karimun Pengamatan visual dilakukan untuk mengetahui lebih detail rekaman setiap peristiwa di rumah korban pada hari kejadian. “Hari ini ditunjukkan tahap-tahap di CCTV. Mulai kejadian awal sampai ditemukan meninggal dunia,” ujar kakak kandung korban, Ningsih.
Baca Juga :  Firman-Ery Berkomitmen Atasi Pengangguran dengan SDM Unggul dan Iklim Investasi Kondusif
Disebutkannya, dalam rekaman CCTv rumah korban, didapatkan beberapa fakta bahwa Halimah dan pacarnya P yang merupakan oknum anggota Polisi Militer (PM) TNI sempat terlibat pertengkaran. “Teriak-teriak berantem lah mereka, itu terdengar di rekaman CCTV,” katanya. Menurutnya, dipastikan Pratu PA menjadi orang yang terakhir keluar dari rumah tersebut, hingga kemudian Halimah ditemukan tewas tergeletak di kamar oleh anak laki-lakinya. “Jamnya (PA) keluar saya lupa, tapi ada. Selang waktu keluar dengan ditemukan tewas sekitar satu jam-an,” katanya. Namun begitu, upaya penyelidikan masih terus dilakukan terhadap kasus ini. Termasuk menunggu hasil autopsi untuk mengetahui penyebab pasti kematian janda anak empat tersebut. “Lebih lanjut kita tunggu hasil autopsinya nanti bagaimana,” tutupnya. (*) Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS              

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bersama Kelompok Tani Bina Tani Tailong, PT TIMAH Tbk Tanam Lima Puluh Ribu Bibit Nanas di Kundur
Kawasan Industri Pangke Bangkitkan Ekonomi dan SDM Lokal Lewat Program CSR
Tiga Gedung Baru RSUD Muhammad Sani Ditargetkan Rampung Akhir 2025
Verry Florist Klarifikasi Kesalahan di Papan Bunga “HUT Karimun ke-80”
Warga Pulau Kundur Mulai Kesulitan Dapatkan Pertalite, DPRD Karimun Desak Solusi Cepat
500 Mahasiswa UIN Pekalongan Siap Diterjunkan dalam KKN Tematik Ekoteologi dan Pertanahan
Danlanal Karimun Silaturahmi ke Bupati, Perkuat Sinergi Jaga Keamanan Laut
Tak Ada Perayaan Besar, Pemkab Karimun Gelar Upacara Khidmat Peringati Hari Otonomi Daerah ke-26

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 21:53 WIB

Bersama Kelompok Tani Bina Tani Tailong, PT TIMAH Tbk Tanam Lima Puluh Ribu Bibit Nanas di Kundur

Selasa, 14 Oktober 2025 - 16:47 WIB

Kawasan Industri Pangke Bangkitkan Ekonomi dan SDM Lokal Lewat Program CSR

Selasa, 14 Oktober 2025 - 15:01 WIB

Tiga Gedung Baru RSUD Muhammad Sani Ditargetkan Rampung Akhir 2025

Selasa, 14 Oktober 2025 - 14:06 WIB

Verry Florist Klarifikasi Kesalahan di Papan Bunga “HUT Karimun ke-80”

Selasa, 14 Oktober 2025 - 11:00 WIB

500 Mahasiswa UIN Pekalongan Siap Diterjunkan dalam KKN Tematik Ekoteologi dan Pertanahan

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca