Karimun, KepriHeadline.id – Kuota Pupuk Subsidi untuk wilayah Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau, tahun 2024 mengalami peningkatan.
Pada tahun 2024, Karimun mendapatkan kuota pupuk bersubsidi sebanyak 95 Ton, meningkat dari tahun sebelumnya hanya 69 Ton. Meski begitu, pupuk subsidi itu hanya dapat dinikmati oleh petani Cabai dan Jagung. Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Karimun, Sukriyanto Jaya Putra mengatakan, sebanyak 95 Ton Pupuk Subsidi itu terdiri dari 88,400 Kilogram pupuk jenis NPK dan 6.700 gram jenis Urea. “Dari persetujuan Kementan RI, kuota pupuk subsidi tahun ini sekitar 95 Ton untuk jenis NPK dan Urea dan akan disalurkan kepada 318 Petani di Kabupaten Karimun,” kata Sukriyanto, Selasa, 9 Januari 2024. Ia mengatakan, penyaluran pupuk subsidi itu berdasarkan rencana definitif kebutuhan kelompok (RDKK) yang telah diusulkan sebelumnya. Dimana jelas Sukri, penerima pupuk subsidi ini sudah masuk ke dalam sistem terpusat ke Kementerian Pertanian (Kementan) Republik Indonesia. “Perlu kita sampaikan juga bahwa peruntukan penggunaan pupuk subsidi juga sudah ditentukan, yakni hanya untuk untuk 9 jenis tanaman saja. Seperti tanaman padi, jagung, bawang merah, bawang putih, cabai, kedelai, kopi, kakao (koko) dan tebu. Selain dari jenis tanaman tersebut tidak bisa menggunakan pupuk subsidi,” katanya. “Ini telah sesuai dengan Permentan Nomor 10 Tahun 2022, dimana untuk jenis-jenis tanamannya sudah diatur. Dan untuk Karimun, hanya ada Jagung dan Cabai,” timpanya. (*) Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWSEksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.