Kepala BUP Yuwono meresmikan Gerai TPID Mak Cik Karimun. Foto: Humas BUP Karimun/Istimewa
Karimun, KepriHeadline.id – Pemerintah Kabupaten Karimun bersama PT. Pelabuhan Karimun (Perseroda) secara resmi meluncurkan Gerai TPID “Mak Cik Karimun” di Pelabuhan Sri Tanjung Gelam.
Gerai ini merupakan bagian dari langkah strategis untuk mengendalikan inflasi di wilayah Karimun. Nama “Mak Cik Karimun” sendiri merupakan singkatan dari Mari Amankan Komoditi, Cegah Inflasi Kabupaten Karimun, mencerminkan komitmen daerah dalam menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok.
Proyek ini merupakan hasil sinergi antara Pemerintah Kabupaten Karimun melalui Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan PT. Pelabuhan Karimun (Perseroda), dengan dukungan fasilitas dari Bank Indonesia Perwakilan Kepulauan Riau. Bank Indonesia turut berperan menyediakan sarana seperti kendaraan roda tiga (tosa) untuk mendukung operasional gerai.
Direktur Utama PT. Pelabuhan Karimun, Yuwono, menjelaskan bahwa gerai di Pelabuhan Sri Tanjung Gelam adalah yang pertama dari empat gerai TPID yang direncanakan. “Kami telah diberi mandat untuk mengelola empat Gerai TPID Mak Cik Karimun. Gerai pertama ini telah diresmikan, sementara tiga lainnya yang berlokasi di Pasar Puan Maimun, Pelabuhan Tanjung Maqom Selat Beliah, dan Pelabuhan Sri Mandah Moro, saat ini dalam tahap penyelesaian hingga 80%,” ungkap Yuwono.
Yuwono juga menegaskan bahwa gerai ini hadir sebagai wujud nyata kolaborasi lintas sektor, melibatkan berbagai pihak seperti Bagian Ekonomi Setda Kabupaten Karimun, Dinas Pangan dan Pertanian, serta Dinas Koperasi, Perdagangan, UMKM, dan ESDM. “Kolaborasi ini menjadi kunci keberhasilan pembangunan gerai TPID Mak Cik Karimun,” ujarnya.
Gerai TPID ini diharapkan mampu menjadi solusi strategis dalam menjaga kestabilan harga kebutuhan pokok di Kabupaten Karimun. Selain itu, keberadaan gerai ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui akses yang lebih mudah terhadap barang kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau.
“Kami optimis gerai ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Karimun, baik dalam pengendalian inflasi maupun dalam peningkatan kesejahteraan,” tutup Yuwono.
Dengan pembukaan ini, Kabupaten Karimun menunjukkan komitmennya untuk terus melangkah maju dalam memastikan perekonomian daerah tetap stabil dan masyarakatnya sejahtera.
(*)
Ikuti berita lainnya di
GOOGLE NEWS
Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Penulis : Ricky Robian Syah
Editor : Ricky Robian Syah
Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow