Karimun, KepriHeadline.id – Kejadian seorang pasien di Kecamatan Moro harus digotong menggunakan tandu sejauh 400 meter ke Puskesmas mendapatkan perhatian dari Ka Dinkes Karimun Rachmadi.
Atas kejadian itu, Puskesmas Moro diminta untuk dapat meningkatkan lagi pelayanannya kepada masyarakat. Bahkan, Dinkes Karimun siap memenuhi kebutuhan- kebutuhan untuk dapat meningkatkan pelayanan tersebut.
“Kami dari Pemerintah Kabupaten Karimun turut berduka cita atas meninggalnya pasien. Atas kejadian tersebut, saya meminta untuk Puskesmas Moro bisa meningkatkan lagi pelayanan kepada masyarakat,” kata Rachmadi, Sabtu (18/2/2023).
Rachmadi menjelaskan, penyebab tidak terangkutnya pasien tersebut menggunakan ambulans Puskesmas disebabkan karena pada waktu bersamaan mobil ambulans sedang dipakai untuk pengantaran jenazah lainnya.
“Saya sudah konfirmasi kepada dr Budi, itu sopir ambulans sedang membawa jenazah dan satu mobil lainnya sedang dibengkel,” katanya.
Lebih lanjut, Rachmadi mengatakan, Dinkes Karimun akan membantu memenuhi kebutuhan Puskesmas Moro untuk dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, termasuk salah satunya dengan menyiapkan tenaga sopir baru mengantikan sopir lama yang sudah berumur.
“Kami sudah koordinasi dengan Kepala Puskesmas supaya sopir ambulance diganti dengan usia yang lebih muda, sementara sopir saat ini diberi tugas lebih ringan,” kata Rachmadi.
Selain itu, Rachmadi mengaku akan berupaya untuk meningkatkan sarana mobil ambulance UPT Puskesmas Moro, agar kedepan tidak kembali terjadi kejadian serupa.
(*/red)
Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
