Prediksi Awal Ramadan 1446 H: Muhammadiyah, Pemerintah, dan BRIN Berbeda Penentuan

- Author

Jumat, 28 Februari 2025 - 17:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi

Ilustrasi

KepriHeadline.id – Menjelang bulan suci Ramadan 1446 Hijriah, umat Islam di Indonesia tengah menantikan kepastian kapan ibadah puasa akan dimulai. Kementerian Agama (Kemenag) telah menjadwalkan Sidang Isbat pada 28 Februari 2025 untuk menetapkan awal Ramadan tahun ini. Namun, seperti tahun-tahun sebelumnya, perbedaan metode dalam penentuan awal bulan suci berpotensi menghasilkan jadwal yang berbeda. Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah lebih dulu mengumumkan bahwa 1 Ramadan 1446 H akan jatuh pada Sabtu, 1 Maret 2025. Keputusan ini didasarkan pada metode hisab hakiki wujudul hilal, yang mengutamakan perhitungan posisi bulan tanpa memerlukan observasi langsung. Sementara itu, Profesor Riset Astronomi dan Astrofisika dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Thomas Djamaludin, memprediksi bahwa awal Ramadan kemungkinan jatuh pada 2 Maret 2025. Menurutnya, hal ini disebabkan oleh ketinggian hilal yang belum memenuhi kriteria visibilitas yang ditetapkan pemerintah, sehingga ada kemungkinan perbedaan awal puasa antara Muhammadiyah dan pemerintah.
Baca Juga :  Polri Gelar Pelatihan Olah Strategi Operasi Mantap Brata
Di sisi lain, Nahdlatul Ulama (NU) hingga kini belum mengeluarkan keputusan resmi terkait awal Ramadan 2025. NU biasanya mengikuti hasil Sidang Isbat Kemenag, yang menggunakan metode rukyatul hilal atau pengamatan langsung hilal di berbagai titik pemantauan di Indonesia. Dengan potensi perbedaan ini, umat Islam diimbau untuk tetap menjaga toleransi dan saling menghormati keputusan masing-masing organisasi dalam menetapkan awal Ramadan. Yang terpenting, semangat ibadah dan kebersamaan selama bulan suci tetap dijaga demi persatuan umat Islam di Indonesia. (*) Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Penulis : Ricky Robian Syah

Editor : Ricky Robian Syah

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Rakernas REI 2025, Menteri Nusron Ajak Pelaku Industri Perumahan Tidak Lagi Manfaatkan Lahan LP2B
Wamen Ossy Tutup Rakor Pencegahan dan Penyelesaian Tindak Pidana Pertanahan, Apresiasi Kesungguhan Satgas Berantas Mafia Tanah
Tekankan Empat Poin Strategis dalam Penanganan Tindak Pidana Pertanahan, Wamen Ossy: Sosialisasikan ke Jajaran di Daerah
Terima Kunjungan Pengarah Tanah dan Galian Negeri Perak Malaysia, Kementerian ATR/BPN Paparkan Perjalanan Transformasi Layanan Pertanahan Indonesia
Di Hadapan Mahasiswa UNDIP, Menteri Nusron Tegaskan Akan Perbaiki Ketimpangan Kepemilikan Tanah
Menteri Nusron Akan Evaluasi Tata Ruang di Sumatera Pascabencana Banjir
Hadir dalam Rakor Pencegahan dan Penyelesaian Tindak Pidana Pertanahan, Plt. Wakil Jaksa Agung Minta Pencegahan Diperkuat
Menteri Nusron Berikan Penghargaan kepada 74 Pihak yang Berperan dalam Pencegahan Tindak Pidana Pertanahan Tahun 2025

Berita Terkait

Sabtu, 6 Desember 2025 - 14:56 WIB

Rakernas REI 2025, Menteri Nusron Ajak Pelaku Industri Perumahan Tidak Lagi Manfaatkan Lahan LP2B

Sabtu, 6 Desember 2025 - 14:47 WIB

Wamen Ossy Tutup Rakor Pencegahan dan Penyelesaian Tindak Pidana Pertanahan, Apresiasi Kesungguhan Satgas Berantas Mafia Tanah

Sabtu, 6 Desember 2025 - 14:27 WIB

Terima Kunjungan Pengarah Tanah dan Galian Negeri Perak Malaysia, Kementerian ATR/BPN Paparkan Perjalanan Transformasi Layanan Pertanahan Indonesia

Kamis, 4 Desember 2025 - 16:30 WIB

Di Hadapan Mahasiswa UNDIP, Menteri Nusron Tegaskan Akan Perbaiki Ketimpangan Kepemilikan Tanah

Kamis, 4 Desember 2025 - 16:22 WIB

Menteri Nusron Akan Evaluasi Tata Ruang di Sumatera Pascabencana Banjir

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca