Sempat Hanyut Terbawa Arus, Bangkai Dugong Kembali Terdampar di Pesisir Coastal Area

- Author

Minggu, 31 Desember 2023 - 13:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bangkai Dugong kembali terdampar di kawasan Pesisir Coastal Area. Foto: KepriHeadline.id

Bangkai Dugong kembali terdampar di kawasan Pesisir Coastal Area. Foto: KepriHeadline.id

Karimun, KepriHeadline.id – Bangkai Dugong atau Duyung yang sempat hanyut ke tengah laut, kembali terdampar di Pesisir Pantai Coastal Area, tepatnya di depan Hotel 21 Karimun, Minggu, 31 Desember 2023. Sebelumnya, bangkai dugong itu dikabarkan terdampar pada Rabu, 27 Desember 2023 lalu di kawasan pesisir Pantai Coastal Area. Namun ketika itu, proses evakuasi tidak dapat dilakukan dikarenakan bangkai dugong telah terbawa arus ke tengah laut. Dan pada Minggu, 31 Desember 2023, bangkai dugong itu kembali ditemukan terdampar di Coastal Area. Seorang warga Ferdiansyah yang ditemui di lokasi mengatakan, bangkai dugong itu kembali terlihat sekira pukul 09.00 WIB pagi tadi. “Tadi saat olahraga pagi mencium bau busuk, ternyata saat diperiksa ada bangkai dugong terdampar,” kata Ferdi. Ia mengatakan, bangkai dugong itu masih terlihat utuh meskipun sudah beberapa hari diketahui mati. Namun, bangkai dugong itu telah menimbulkan bau busuk dan menganggu warga yang mrlintas kawasan tersebut.
Baca Juga :  Ribuan Gram Sabu Temuan Masyarakat Direndam Air Panas
“Ini apabila dibiarkan, akan terbawa arus. Sampai saat ini belum ada langkah evakuasi untuk menguburkan dan hanya dibiarkan saja begini,” katanya. Pantauan dilapangan, sekira pukul 13.30 WIB, bangkai dugong berukuran sedang itu masih terdampar di kawasan Coastal Area. Belum ada penanganan lebih lanjut dari pihak terkait. Sebelumnya, Tim BKSDA Konservasi Wilayah II Batam telah turun ke lokasi penemuan, namun saat itu bangkai dugong telah terbawa arus ke tengah laut. Namun, berdasarkan keterangan yang diberikan, penemuan dugong ini seharusnya segera ditindaklanjuti untuk proses penguburan. “Dalam penanganannya, apabila ditemukan, bangkai dugong itu akan kita evakuasi dengan mengangkatnya ke darat dan menguburkannya. Selain itu, kita akan telusuri apa penyebab kematiannya. Apakah itu terkena jaring atau penyebab lainnya,” kata Tim BKSDA Seksi Konservasi Wilayah II Batam Ariyanto. (*) Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS    

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Rayakan HUT ke-49 Perusahaan, Karyawan PT Timah Terlibat Dalam Aksi Decluttering Berbagi Untuk Sesama
Kapal Cumi Terbakar Saat Perbaikan di Pelantar Baran Barat
Pemkab Karimun Gandeng Swasta Kelola Parkir, Targetkan Kenaikan PAD dan Penataan Parkir Lebih Rapi
Usai Kebakaran di Coastal Area, Bupati Iskandarsyah Tinjau Lokasi dan Serahkan Bantuan
Kolaborasi Cegah Demam Berdarah di Kabupaten Karimun, PT Timah dan Puskesmas Kundur Barat Gelar Seminar Kesehatan Untuk Warga
Sinergi BPS dan Pemkab Karimun, Dorong Digitalisasi Data di Tingkat Desa
Diduga Ambil Jalur Terlalu Kanan, Dua Motor Tabrakan di Karimun, Satu Meninggal Dunia
Tim Silat Karimun Dominasi Kepri Open, Raih Juara Umum di Dua Kategori

Berita Terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 12:55 WIB

Rayakan HUT ke-49 Perusahaan, Karyawan PT Timah Terlibat Dalam Aksi Decluttering Berbagi Untuk Sesama

Kamis, 10 Juli 2025 - 10:57 WIB

Kapal Cumi Terbakar Saat Perbaikan di Pelantar Baran Barat

Rabu, 9 Juli 2025 - 14:01 WIB

Pemkab Karimun Gandeng Swasta Kelola Parkir, Targetkan Kenaikan PAD dan Penataan Parkir Lebih Rapi

Rabu, 9 Juli 2025 - 13:06 WIB

Usai Kebakaran di Coastal Area, Bupati Iskandarsyah Tinjau Lokasi dan Serahkan Bantuan

Rabu, 9 Juli 2025 - 12:27 WIB

Kolaborasi Cegah Demam Berdarah di Kabupaten Karimun, PT Timah dan Puskesmas Kundur Barat Gelar Seminar Kesehatan Untuk Warga

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca