Tongkang Bermuatan Granit Kandas di Perairan Pongkar Belum Dievakuasi

- Author

Sabtu, 20 Desember 2025 - 14:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penampakan Tongkang Kandas di depan Pantai Ketam, Desa Pongkar. FOTO: ricky/kepriheadline.id

Penampakan Tongkang Kandas di depan Pantai Ketam, Desa Pongkar. FOTO: ricky/kepriheadline.id

Karimun, KepriHeadline.id – Kapal tongkang bermuatan granit yang dilansir Tug Boat (TB) Bina Marine 31 dilaporkan masih kandas di perairan Pantai Ketam, Desa Pongkar, Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau. Hingga lebih dari satu bulan sejak kejadian, kapal tersebut belum juga dievakuasi.

Tongkang berbendera Panama itu diketahui kandas sejak Rabu (12/11/2025) setelah diterjang gelombang tinggi. Akibat kondisi tersebut, kapal mengalami kebocoran pada lambung sehingga air masuk dan menyebabkan tongkang miring cukup parah. Untuk mencegah risiko yang lebih besar, kapal naungan Logos Shipping Singapore tersebut terpaksa dilandaskan di perairan Desa Pongkar.

Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Tanjung Balai Karimun, Capt Supendi, mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan agen kapal agar segera melakukan penanganan dan tindak lanjut terhadap tongkang beserta muatannya.

“Prioritas kami memastikan keselamatan kru, muatan, dan kapalnya. Untuk muatannya sudah mulai dipindahkan ke tongkang lain agar tongkang yang kandas bisa mengapung dan selanjutnya dievakuasi,” kata Supendi, Kamis (19/12/2025).

Baca Juga :  Hasil Olah TKP, Ini Kata Polisi Soal Ledakan Tabung Gas di Karimun

Menurut Supendi, proses evakuasi belum dapat dilakukan sepenuhnya karena agen kapal masih mengurus perizinan pekerjaan bawah laut di Kementerian Perhubungan di Jakarta. Evakuasi baru dapat dilaksanakan setelah seluruh izin tersebut diterbitkan.

“Saat ini agen sedang memproses pengurusan izin pengerjaan di bawah laut. Jika izin sudah keluar, baru dilakukan evakuasi,” ujarnya.

Supendi memastikan keberadaan tongkang kandas tersebut tidak mengganggu aktivitas nelayan di Desa Pongkar. Ia menegaskan, kondisi kandasnya kapal merupakan situasi darurat yang harus segera ditangani demi keselamatan.

“Ini karena sifatnya darurat atau emergency. Kalau dibilang mengganggu, tidak. Namun karena kondisinya mendesak, mau tidak mau harus kita bantu dan selamatkan,” kata Supendi.

Hingga kini, tongkang bermuatan granit itu masih berada di kawasan perairan depan Pantai Ketam sambil menunggu proses perizinan dan tahapan evakuasi lanjutan.

(*)


Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Penulis : Ricky Robian Syah

Editor : Ricky Robian Syah

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

UMK Karimun 2026 Naik 7,22 Persen Jadi Rp 4,24 Juta
Oknum LSM Dilaporkan ke Polisi atas Dugaan Penipuan dan Pemerasan Terkait Kasus Korupsi Dana Hibah KPU Karimun
Sambut Natal Oikumene 2025, Lanal TBK Bersama INTI Renovasi Gereja di Karimun
205 Personel Gabungan Disiagakan Amankan Nataru di Karimun
Bupati Karimun Tinjau Kesiapan Pelabuhan Hadapi Libur Natal dan Tahun Baru
KSOP Tanjungbalai Karimun Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru Terjadi 24–25 Desember
173 Armada Laut Disiapkan Hadapi Arus Mudik Natal dan Tahun Baru 2026 di Karimun
Tunda Salur ADD 2024 di Karimun Tersalurkan 100 Persen ke 42 Desa

Berita Terkait

Sabtu, 20 Desember 2025 - 14:33 WIB

Tongkang Bermuatan Granit Kandas di Perairan Pongkar Belum Dievakuasi

Sabtu, 20 Desember 2025 - 13:39 WIB

UMK Karimun 2026 Naik 7,22 Persen Jadi Rp 4,24 Juta

Sabtu, 20 Desember 2025 - 12:58 WIB

Oknum LSM Dilaporkan ke Polisi atas Dugaan Penipuan dan Pemerasan Terkait Kasus Korupsi Dana Hibah KPU Karimun

Jumat, 19 Desember 2025 - 19:52 WIB

Sambut Natal Oikumene 2025, Lanal TBK Bersama INTI Renovasi Gereja di Karimun

Jumat, 19 Desember 2025 - 12:08 WIB

Bupati Karimun Tinjau Kesiapan Pelabuhan Hadapi Libur Natal dan Tahun Baru

Berita Terbaru

Ilustrasi. Foto: ChatGPT

KARIMUN

UMK Karimun 2026 Naik 7,22 Persen Jadi Rp 4,24 Juta

Sabtu, 20 Des 2025 - 13:39 WIB

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca