Keluarga Bantah Tudingan Korban Risma Berselingkuh, Ini Kata Ibu Korban

- Author

Senin, 6 Mei 2024 - 20:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ibu Korban Risma, Norida. (Foto: Istimewa)

Ibu Korban Risma, Norida. (Foto: Istimewa)

Karimun, KepriHeadline.id – Pihak keluarga membantah dengan tegas tudingan pelaku Iwan terhadap Risma Fatmawati (20) yang dinilai lalai dalam menjalani tugasnya sebagai seorang istri. Bantahan itu langsung disampaikan orang tua korban Kaisul dan Norida. Keduanya menyatakan, apa yang disampaikan pelaku Iwan yang merupakan suaminya tidak benar adanya. “Saya setiap hari selalu bersama Risma. Dia paling dekat sama saya. Dia (korban-red) itu kalau keluar, apabila tidak dengan saya pasti dengan suaminya,” ujar Norida, Senin, 6 Mei 2024. Norida membantah tudingan pelaku yang mengatakan bahwa korban Risma bermain dengan laki-laki lain, hingga berselingkuh di kamar hotel. “Tudingan itu tidak benar. Dia tidak pernah main ke hotel apalagi selingkuh. Anak (korban) itu seolah menjadi kendaraan saya, kemana-mana dan apa yang saya buat selalu bersamanya,” ujarnya. Ia menjelaskan, korban Risma tidak mungkin memiliki waktu untuk pergi ke hotel atau pergi bersenang-senang dengan laki- laki lain, karena Ia mempunyai anak yang masih berumur 2 tahun 3 bulan.
Baca Juga :  Hari Kedua Pencarian Korban Laka Laut di Moro Tidak Membuahkan Hasil, Proses SAR Dilanjutkan Besok
“Anaknya ini masih kecil, mana bisa jauh dari mamaknya. Enggak memungkinkan kalau korban pergi ke hotel bawa anaknya, rumahnya aja di depan. Kalau pergi tentu saya tahu,” ujarnya. Selain itu, perkara korban yang tidak pernah masak ketika suaminya pulang kerja juga di anggap tidak benar. “Risma ini kalau masak memang disini (rumah orangtua-red) selesai masak di bawa ke rumahnya dan diberikan ke suaminya,” ujarnya. “Alasan masak disini karna di rumahnya itu tidak ada dapur, tidak ada peralatan masak. Setiap hari Risma selalu masak di sini,” katanya. Kedua orang tua korban sangat menyayangkan apa yang telah diperbuat oleh pelaku sekaligus suami anaknya tersebut. Mereka juga tidak menduga, pertengkaran yang selama ini terjadi antara keduanya berakhir hingga kematian anaknya tersebut. “Saya kira mereka hanya cek cok dan baikan, tidak menyangka sampai seperti ini,” katanya. (*) Ikuti beriga lainnya di GOOGLE NEWS    

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Penulis : Ricky Robian Syah

Editor : Ricky Robian Syah

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Satlantas Polres Karimun Gelar Operasi Zebra Seligi 2025 Selama 14 Hari, Ini Sasaran Utamanya
Diciduk Polisi, Pelaku Pencurian di Karimun Akui Beraksi di 50 TKP
Panen Berkah dari Program SAE, Rutan Karimun Hasilkan 180 Kilogram Kangkung
Kasus Stunting Terkonsentrasi di Hinterland, Pemkab Karimun Genjot Program Pencegahan
PT Karimun Granite Salurkan Bantuan Program PPM untuk Oktober 2025
Partisipasi Masih Rendah, Bupati Karimun Dorong Warga Ikut Skrining TB Gratis di Puskesmas Meral
Mulai 2026, Warga Karimun Bisa Berobat Gratis Cukup Bermodal KTP
Pemkab Karimun dan BPJS Ketenagakerjaan Gandeng Tangan Lindungi Pekerja Rentan

Berita Terkait

Minggu, 16 November 2025 - 13:43 WIB

Satlantas Polres Karimun Gelar Operasi Zebra Seligi 2025 Selama 14 Hari, Ini Sasaran Utamanya

Minggu, 16 November 2025 - 12:03 WIB

Diciduk Polisi, Pelaku Pencurian di Karimun Akui Beraksi di 50 TKP

Sabtu, 15 November 2025 - 13:57 WIB

Panen Berkah dari Program SAE, Rutan Karimun Hasilkan 180 Kilogram Kangkung

Sabtu, 15 November 2025 - 13:05 WIB

Kasus Stunting Terkonsentrasi di Hinterland, Pemkab Karimun Genjot Program Pencegahan

Sabtu, 15 November 2025 - 09:42 WIB

PT Karimun Granite Salurkan Bantuan Program PPM untuk Oktober 2025

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca