Kondisi ponton Tanjungberlian pasca ambruk pada Sabtu, 27 Januari 2024 dinihari. Foto: istimewa
Karimun, KepriHeadline.id – Ponton pelabuhan antar pulau Tanjung Berlian, Kecamatan Kundur Utara dikabarkan ambruk, Sabtu, 27 Januari 2024.
Ambruknya ponton itu disebabkan oleh hantaman gelombang kuat ditambah kondisinya yang sudah tidak layak atau sudah lama tidak diremajakan.
Terkait ambruknya ponton pelabuhan Tanjungberlian itu, Direktur Operasional Badan Usaha Kepelabuhanan (BUP) Karimun, Aprilzal mengatakan, ambruknya ponton tersebut terjadi sekira pukul 02.00 WIB.
“Tidak ada korban dalam insiden itu, karena terjadi saat kondisi pelabuhan sedang tidak beroperasi. Kejadinnya sekira pukul 02.00 WIB,” kata Aprilzal, Sabtu, 27 Jnuari 2024.
Ia membenarkan bahwa ambruknya ponton pelabuhan Tanjung Berlian itu disebabkan oleh kondisinya yang sudah tua dan alami keropos.
“Memang sudah usang dan ada beberapa bagian berlubang jadi dimasuki air sehinga tenggelam,” ucapnya.
Kata dia, pihaknya akan segera melakukan evakuasi ponton tersebut guna dilakukan repair atau perbaikan.
Untuk saat ini aktivitas keberangkatan di pelabuhan Tanjung Berlian Kundur akan dialihkan ke ponton Provinsi, menjelang ponton itu selesai diperbaiki.
“Sebelumnya memang ada rencana ingin di perbaiki, tapi sudah terlanjur tenggelam. Jadi nanti saat air surut akan kita coba angkat untuk docking,” katanya.
(*)
Ikuti berita lainnya di
GOOGLE NEWS
Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow