Polisi Ungkap Identitas Enam Orang Yang Ditemukan Terombang-Ambing di Laut, Ternyata…

- Author

Senin, 6 Januari 2025 - 21:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tim SAR Gabungan melakukan pencarian terhadap korban kecelakaan laut yang masih hilang. Foto: Istimewa

Tim SAR Gabungan melakukan pencarian terhadap korban kecelakaan laut yang masih hilang. Foto: Istimewa

Karimun, KepriHeadline.id – Jajaran Kepolisian Resor mengungkap identitas enam orang Warga Negara Indonesia (WNi) yang ditemukan selamat setelah terombang ambing di Perairan Karimun, tepatnya di timur laut Pulau Karimun Besar, Senin, 6 Desember 2024. Enam orang WNI itu telah berhasil dievakuasi dari Kapal Tanker Kimia berbendera Liberia MT Navig 8 Guard oleh Tim SAR Gabungan dari Basarnas, Satpolairud Polres Karimun dan TNI AL. Keenammnya langsung dilarikan ke RSUD Muhammad Sani untuk proses penanganan kesehatan secara intensif. Lantas siapa dan dari mana keenam orang itu bisa terapung di tengah laut? Kapolres Karimun, AKBP Robby Topan Manusiwa mengatakan, enam orang yang ditemukan terombang-ambing di Perairan Karimun tersebut merupakan Pekerja Migran Indonesia (PMI) Non Prosedural, yang berangkat dari pesisir Pantai Peeling, Johor Baru, Malaysia dengan tujuan Kota Batam. “Secara keseluruhan korban berjumlah 9 orang WNI yang berangkat dari Malaysia ke Indonesia melalui jalur non prosedural atau Ilegal,” kata AKBP Robby dalam keterangan persnya, Senin malam. Ia mengatakan, berdasarkan keterangan korban yang berhasil selamat, mereka kembali ke Indonesia melalui jalur non prosedural dengan membayar tekong kapal senilai RM 2000, dengan rute Malaysia-Batam. “Dalam perjalanan, kapal mereka sempat alami kerusakan, dan kemudian juga mengalami kebocoran. Kapal tersebut kemudian tenggelam di Perairan Internasional,” katanya. Terhadap beberapa yang masih belum diketahui keberadaannya dan dinyatakan hilang, Kapolres mengatakan, dirinya telah memerintahkan Satpolairud Polres Karimun untuk melakukan pencarian terhadap korban yang belum ditemukan sebanyak 3 orang, dengan berkoordinasi dengan Instansi terkait ,Basarnas ,TNI AL ,KSOP ,BMKG Kab.Karimun.
Baca Juga :  Harga Telur Semakin Meroket Jelang Idul Adha 1444 H
“Saya sudah memerintahkan Satpolairud agar terjun langsung dalam pencarian 3 orang korban yang masih belum ditemukan hingga saat ini,” ujar AKBP Robby Topan Manusiwa. Adapun Korban yang selamat : 1. Nama : Ismail (laki-laki), Lahir : di Lauk Dese / 31.12.1984, Agama : Islam, Pekerjaan : Petani, Lauk Desa Sakra Desa             Sakra Kab. Lombok Timur. 2. Nama : Matrai (laki-laki), Lahir : Sumenep / 04.02.1980, Pekerjaan : Petani, Agama : Islam, Alamat : Dusun Pulau Tinggi, RT 002 RW 003        Kab. Sumenep. Prov. Jawa Timur. 3. Nama : Imam (laki-laki), Lahir : Batu Layar /01. 12.1985, Agama : Islam, Pekerjaan : Petani, Alamat : Desa Batu Layar Kec. Batu Layar            Kab. Lombok Barat Prov. NTB. 4. Nama : Nono (laki-laki), Kelahiran : Kengngian / 01.01 1985, Agama : Islam, Pekerjaan : Petani, Alamat : Sambatati, Desa Samakati Kab.                Sumenep Prov. Jawa timur. 5. Nama : Nawiyah (perempuan), Umur : 37 Tahun, Alamat : Sumenep, Prov. Jawa timur. (                    dirawat di RSUD ). 6. Nama : Liman (perempuan), Umur : 40 Tahun, Alamat : Lombok Tengah, Prov. NTB. (dirawat di RSUD). (*) Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS  

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Penulis : Ricky Robian Syah

Editor : Ricky Robian Syah

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Pengurus Apindo Karimun Periode 2024–2029 Resmi Dilantik, Siap Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah
Bupati Iskandarsyah Lantik Jajaran Direksi dan Komisaris BUP Karimun
Anggaran Dipangkas, Program Seragam Gratis di Karimun Tetap Berjalan
Menuju Desa Digital, Pemerintah Desa Lebuh Gelar Pelatihan Sistem Informasi Desa
Sindikat Pencurian di Kapal Asing Terbongkar, 10 Orang Ditangkap di Perairan Karimun
Diduga Bawa Narkoba, WNI yang Baru Tiba dari Malaysia Nekat Terjun ke Laut di Karimun
Operasi Patuh Seligi 2025 Digelar, Ini 10 Prioritas Pelanggaran yang Jadi Incaran
PT Timah Kembali Gelar Khitanan Massal, Warga Kundur Antusias Ikuti Program Bulan Bakti

Berita Terkait

Kamis, 17 Juli 2025 - 12:22 WIB

Pengurus Apindo Karimun Periode 2024–2029 Resmi Dilantik, Siap Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah

Rabu, 16 Juli 2025 - 14:00 WIB

Bupati Iskandarsyah Lantik Jajaran Direksi dan Komisaris BUP Karimun

Rabu, 16 Juli 2025 - 11:25 WIB

Menuju Desa Digital, Pemerintah Desa Lebuh Gelar Pelatihan Sistem Informasi Desa

Selasa, 15 Juli 2025 - 12:16 WIB

Sindikat Pencurian di Kapal Asing Terbongkar, 10 Orang Ditangkap di Perairan Karimun

Senin, 14 Juli 2025 - 14:53 WIB

Diduga Bawa Narkoba, WNI yang Baru Tiba dari Malaysia Nekat Terjun ke Laut di Karimun

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca