Penemuan Bayi Perempuan Hebohkan Warga Baran I

- Author

Selasa, 30 April 2024 - 11:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemilik Rumah, Mona, menunjukkan tempat ditemukannya bayi perempuan tersebut. (FOTO: rc/kepriheadline.id)

Pemilik Rumah, Mona, menunjukkan tempat ditemukannya bayi perempuan tersebut. (FOTO: rc/kepriheadline.id)

Karimun, KepriHeadline.id – Warga Baran I, Kelurahan Baran Timur dihebohkan penemuan bayi berjenis kelamin perempuan di depan rumah seorang warga, Selasa, 30 April 2024 sekira pukul 03,45 WIB. Bayi cantik itu diduga sengaja dibuang oleh orang tuanya di depan rumah warga. Kini, kasus penemuan itu telah dalam penanganan kepolisian dari Jajaran Polres Karimun. Pemilik Rumah, Mona, menyebutkan bahwa kejadian penemuan itu pertama kali diketahui oleh suaminya yang ketika saat itu terbangun untuk buang air kecil. Dimana, saat keluar kamar, suami Mona mendengar ada tangisan bayi, dan ia langsung melihatnya dari balik jendela rumah. “Suami saya yang tau awalnya karena ada dengar suara bayi di depan rumah saat suami saya hendak buang air kecil,” kata Mona, yang ditemui di rumahnya. Disebutkan Mona, pada awal ditemukan bayi tersebut, dirinya bersama suami tidak langsung melihatnya, melainkan, memberitahukan lebih dulu saudaranya yang tinggal di belakang rumah.
Baca Juga :  Empat Pekerja Terluka Akibat Ledakan Rubber Airbag di Jetty 3 PT KMS Karimun
Setelah itu, mereka kemudian baru bersama-sama melihat bayi tersebut, untuk memastikan keadaannya. Diketahui, bayi tersebut berjenis kelamin perempuan, dan saat ditemukan dalam keadaan terbungkus dengan kain yang menyerupai handuk. “Saat ditemukan dibungkus handuk Warna coklat apa kuning gitu ya. Masih ada bercak darah dibagian tangan. Bayi masih terlihat ada ari-arinya, mungkin baru lahir itu,” katanya. Kemudian, mereka melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian. Yang hingga akhirnya pihak kepolisian membawa bayi malang itu ke rumah sakit. Hingga kini bayi perempuan yang diduga dibuang ibunya itu, masih dalam perawatan di RSUD M Sani, Karimun. Belum diketahui sosok pembuang bayi tersebut. Pihak kepolisian masih terlihat berada di lokasi rumah warga guna penyelidikan lebih lanjut. (*) Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Penulis : Ricky Robian Syah

Editor : Ricky Robian Syah

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Rayakan HUT ke-49 Perusahaan, Karyawan PT Timah Terlibat Dalam Aksi Decluttering Berbagi Untuk Sesama
Kapal Cumi Terbakar Saat Perbaikan di Pelantar Baran Barat
Pemkab Karimun Gandeng Swasta Kelola Parkir, Targetkan Kenaikan PAD dan Penataan Parkir Lebih Rapi
Usai Kebakaran di Coastal Area, Bupati Iskandarsyah Tinjau Lokasi dan Serahkan Bantuan
Kolaborasi Cegah Demam Berdarah di Kabupaten Karimun, PT Timah dan Puskesmas Kundur Barat Gelar Seminar Kesehatan Untuk Warga
Sinergi BPS dan Pemkab Karimun, Dorong Digitalisasi Data di Tingkat Desa
Diduga Ambil Jalur Terlalu Kanan, Dua Motor Tabrakan di Karimun, Satu Meninggal Dunia
Tim Silat Karimun Dominasi Kepri Open, Raih Juara Umum di Dua Kategori

Berita Terkait

Kamis, 10 Juli 2025 - 12:55 WIB

Rayakan HUT ke-49 Perusahaan, Karyawan PT Timah Terlibat Dalam Aksi Decluttering Berbagi Untuk Sesama

Kamis, 10 Juli 2025 - 10:57 WIB

Kapal Cumi Terbakar Saat Perbaikan di Pelantar Baran Barat

Rabu, 9 Juli 2025 - 14:01 WIB

Pemkab Karimun Gandeng Swasta Kelola Parkir, Targetkan Kenaikan PAD dan Penataan Parkir Lebih Rapi

Rabu, 9 Juli 2025 - 13:06 WIB

Usai Kebakaran di Coastal Area, Bupati Iskandarsyah Tinjau Lokasi dan Serahkan Bantuan

Rabu, 9 Juli 2025 - 12:27 WIB

Kolaborasi Cegah Demam Berdarah di Kabupaten Karimun, PT Timah dan Puskesmas Kundur Barat Gelar Seminar Kesehatan Untuk Warga

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca