Pemancing Hilang Terseret Arus di Pantai Bahagia Batam

- Author

Minggu, 15 Desember 2024 - 16:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tim SAR melakukan penyisiran di area hilangnya seorang pemancing yang terseret arus di Pantai Bahagia, Batam. Foto: dokumen SAR/Istimewa

Tim SAR melakukan penyisiran di area hilangnya seorang pemancing yang terseret arus di Pantai Bahagia, Batam. Foto: dokumen SAR/Istimewa

Batam, KepriHeadline.id – Seorang pemancing bernama Habib Maulana (20), asal Padang, Sumatera Barat, dilaporkan hilang setelah terseret arus saat memancing di Pantai Bahagia, Kelurahan Sambau, Nongsa, Kota Batam, Minggu, 15 Desember 2024. Berdasarkan informasi, korban Habib Maulana diketahui pergi memancing di Pantai Bahagia Kelurahan Sambau, Nongsa bersama 7 orang rekannya yakni Dino (22), Andika (24), Aris (21), Vito (17), Yudha (19), M. Yudha (21), dan Ari Efendi (29), Delapan orang itu terseret arus saat berada 50 meter dari bibir pantai, 6 orang berhasil diselamatkan, satu orang atas nama Ari Efendi ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, sementara satu lainnya masih hilang. Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Tanjungpinang Fazzli, S.A.P, M.Si mengatakan, saat ini Tim Sar Gabungan masih melakukan upaya pencarian terhadap korban Habib di sekitar lokasi kejadian para korban terseret arus.
Baca Juga :  Mobil Pick-Up Terguling di Karimun, Sopir Alami Luka Ringan
“Sebanyak 6 orang berhasil diselamatkan, satu orang atas nama Ari Efendi ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, dan satu lainnya masih dalam pencarian,” kata Fazzli dalam keterangan pers yang diterima media ini, Minggu, 15 Desember 2024. Ia mengatakan, sebanyak 5 orang Rescuer Pos SAR Batam saat ini telah diturunkan untuk melakukan pencarian bersama Tim Gabungan dari TNI, Polri dan Masyarakat sekitar. Proses pencarian juga dilakukan dengan melakukan menyisir area tempat kejadian. “Tim rescue Pos SAR Batam juga menggunakan Aquaeye sebagai metode pencarian di dalam air. Berbagai potensi SAR seperti TNI, Polri, dan masyarakat sekitar Pantai Bahagia turut serta membantu dalan mencari korban,” katanya. (*) Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS        

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Penulis : Ricky Robian Syah

Editor : Ricky Robian Syah

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Sindikat Pencurian di Kapal Asing Terbongkar, 10 Orang Ditangkap di Perairan Karimun
Kanwil BPN Provinsi Kepri Gelar Sosialisasi dan Launching Layanan Peralihan Elektronik
Diduga Ambil Jalur Terlalu Kanan, Dua Motor Tabrakan di Karimun, Satu Meninggal Dunia
Polisi Tangkap Lima Orang Terkait Peredaran Sabu di Karimun, Barang Bukti Capai Dua Kilogram
Kapal Pembawa Kayu Tenggelam di Perairan Karimun, Tiga Orang Selamat Usai Terombang Ambing di Laut
Remaja 14 Tahun Kritis Usai Alami Kecelakaan Tunggal
Seorang Lansia Tewas dalam Kebakaran di Gang Asoka, Karimun
Brimob Polda Kepri Lepas Kontingen INKANAS untuk Berlaga di Kejuaraan Karate Internasional

Berita Terkait

Selasa, 15 Juli 2025 - 12:16 WIB

Sindikat Pencurian di Kapal Asing Terbongkar, 10 Orang Ditangkap di Perairan Karimun

Kamis, 10 Juli 2025 - 09:18 WIB

Kanwil BPN Provinsi Kepri Gelar Sosialisasi dan Launching Layanan Peralihan Elektronik

Selasa, 8 Juli 2025 - 11:39 WIB

Diduga Ambil Jalur Terlalu Kanan, Dua Motor Tabrakan di Karimun, Satu Meninggal Dunia

Jumat, 4 Juli 2025 - 11:16 WIB

Polisi Tangkap Lima Orang Terkait Peredaran Sabu di Karimun, Barang Bukti Capai Dua Kilogram

Minggu, 29 Juni 2025 - 14:40 WIB

Kapal Pembawa Kayu Tenggelam di Perairan Karimun, Tiga Orang Selamat Usai Terombang Ambing di Laut

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca