Pekan Imunisasi Nasional Polio di Karimun Dimulai Hari Ini, Targetkan 26 Ribu Anak Tervaksinasi

Karimun, KepriHeadline.id – Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio tahun 2024 digelar secara serentak hari ini, Selasa, 23 Juli 2024. Di Karimun, vaksinasi polio itu ditargetkan menyentuh 26.000 anak 0 – 7 Tahun 11 Bulan 29 Hari. Kegiatan vaksinasi akam dibagi sebanyak 2 putaran, dimana untuk putaran pertama digelar terhitung 23- 29 Juli, sementara gelombang kedua akan dimulai 6-12 Agustus 2024. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun Rachmadi mengatakan, pada pekan imunisasi nasional tahun 2024 ini, Pemerintah Kabupaten Karimun menargetkan sebanyak 26.788 anak dapat tervaksinasi Polio. “PIN Polio merupakan program nasional yang harus kita dukung untuk mencegah kasus penyakit polio pada anak, dimana ini juga akan berdampak kepada kecacatan seumur hidup,” kata Rachmadi. Diceritakan Rachmadi, sebenarnya untuk kasus Polio sejak 10 tahun lalu, Indonesia telah bebas dari kasus Polio, akan tetapi pada tahun 2022 dan 2024 lalu, kasus polio kembali ditemukan di 7 Provinsi di Indonesia. Sehingga sejak ada temuan tersebut, kebijakan pemerintah Indonesia kembali memberikan vaksinasi polio secara nasional kepada anak-anak di 33 Provinsi. “Jadi tahun ini, ada 33 Provinsi, sementara provinsi sisanya sudah melaksanakan pada tahun sebelumnya,” ujarnya. Ia mengatakan, pelaksanakan Polio akan dilakukan 1.167 lokasi yang tersebar di 14 Kecamatan di Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau. Lokasi-lokasi vaksinasi tersebut, antara lain Pos atau Tempat Imunisasi, PAUD, TK, SD, Posyandu dan Klinik di wilayah Karimun. “Sasarannya untuk anak 0- 7 Tahun 11 Bulan 29 Hari atau satu hari sebelum memasuki umur 8 tahun,” katanya. Ia mengatakan, pentingnya pemberian vaksinasi polio sejak dini ini bertujuan untuk mencegah terjadinya anak-anak yang terkena penyakit Polio. “Vaksin ini untuk memperkuat daya tahan tubuh, karena sebenarnya dalam diri kita ini sudah ada, sehingga memang diperlukan penguatan melalui vaksin ini,” tutup Rachmadi. (*) Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS

Penulis : Ricky Robian Syah

Editor : Ricky Robian Syah