Kadis Kesehatan Karimun Rachmadi. (Dok Kepriheadline.id)
Karimun, KepriHeadline.id – Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun Provinsi Kepulauan Riau mencatat sebanyak 30 kasus Human Immunodeficiency Virus (HIV) ditemukan pada tahun 2024.
Dari puluhan kasus yang ditemukan, Dinkes mencatat angka penularan terbanyak ditemukan pada kelompok Lelaki Seks dengan Lelaki (LSL) atau kaum gay.
Kepala Dinas Kesehatan Karimun Rachmadi mengatakan, kasus penularan paling banyak HIV di Karimun didominasi kaum Gay dengan jumlah kasus yang ditemukan sebanyak 9 kasus.
“Benar, dari data kita memang paling banyak itu dari kelompok LSL atau perilaku penyimpangan seks,” kata Rachmadi.
Ia mengatakan, selain LSL, Dinkes mencatat kasus HIV juga ditemukan pada pekerja seks berjumlah 6 kasus, pasangan resiko tinggi 3 kasus, waria 2 kasus, TB 1 kasus dan 9 kasus lainnya.
Dikatakan dia, puluhan kasus HIV yang terdeteksi tersebut berdasarkan hasil sampel pemeriksaan terhadap pasien atau masyarakat Karimun.
Lebih lanjutnya lagi, dari 30 kasus HIV yang tercatat tersebut, pada tahun 2024 ini Dinkes Karimun belum menemukan kasus Acquired Immune Deficiency Syndrome (AIDS) atau kondisi di mana HIV sudah pada tahap infeksi akhir.
“Untuk kasus AIDS di Karimun sudah nihil atau nol kasus sejak 2023 silam, kita berharap ini terus bertahan ditahun-tahun akan datang,” katanya.
(*)
Ikuti berita lainnya di
GOOGLE NEWS
Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Penulis : Ricky Robian Syah
Editor : Ricky Robian Syah
Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow