Karimun, KepriHeadline.id – PT PLN Rayon Tanjungbalai Karimun buka suara terkait pemadaman listrik yang terjadi di sejumlah wilayah Pulau Karimun pada Sabtu siang, 19 April 2025 sekira pukul 13.00 WIB.
Padamnya listrik di beberapa wilayah Pulau Karimun itu, terjadi dikarenakan keluarnya sistem kelistrikan di mesin pembangkit PLTU Tanjung Sebatak, Kecamatan Tebing, sehingga proses penormalan memakan waktu cukup lama.
Manager PLN Rayon Tanjungbalai Karimun Ahmad Subhan mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan penelusuran penyebab terjadinya pemadaman listrik di beberapa wilayah Karimun.
“Sementara ini dugaan dikarenakan adanya gangguan sistem saat bencana angin puting beliung terjadi. Saat ini, kami masih dalam tahapan penormalan, agar secepat mungkin bisa menyalurkan listrik ke pelanggan,” kata Ahmad Subhan, Sabtu.
Ia mengatakan, sampai saat ini, masih terdapat dua area yang terdampak pemadaman dan belum normal. PIhaknya menargetkan, sistem kelistrikan di wilayah Karimun bisa kembali normal sebelum pukul 18.00 WIB.
“kita targetkan sebelum pukul 18.00 WIB sudah masuk semua, dan kelistrikan bisa normal kembali. Penormalan ini, memang membutuhkan waktu agak lama,” sebutnya.
Ia menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat atas gangguan yang terjadi, dan terus berupaya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
“Kami memohon maaf sebesar- besarnya atas kejadian ini. Kami akan terus berupaya memberikan pelayanan maksimal kepada pelanggan,” katanya.
(*)
Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS
Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Penulis : Ricky Robian Syah
Editor : Ricky Robian Syah