Kepala Dinas Kesehatan Kepri Tanggapi Penghentian Layanan Jamkesda di Karimun

- Author

Sabtu, 28 Desember 2024 - 13:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi

Ilustrasi

Karimun, KepriHeadline.id – Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Mohammad Bisri, menanggapi surat pemberitahuan penghentian layanan Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda) oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Karimun yang akan diberlakukan pada tahun 2025. Bisri menekankan pentingnya bagi pemerintah kabupaten/kota untuk tetap mengalokasikan anggaran guna memastikan keberlanjutan layanan kesehatan bagi masyarakat kurang mampu. “Kami mengimbau agar pemerintah kabupaten/kota tetap menganggarkan dana untuk layanan Jamkesda, karena ini merupakan hak bagi masyarakat yang membutuhkan,” ujar Bisri, Jumat (27/12/2024). Menanggapi langkah Pemkab Karimun yang menghentikan layanan tersebut, Dinas Kesehatan Provinsi Kepri berencana segera mengadakan rapat koordinasi dengan Dinkes kabupaten/kota lainnya di Kepri untuk mencari solusi terbaik. “Kami akan segera melakukan rapat koordinasi untuk menyikapi persoalan ini. Yang terpenting, kami akan terus memantau dan memastikan kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi,” tambah Bisri. Bisri juga menjelaskan, meski Pemerintah Provinsi Kepri memiliki anggaran untuk mendukung layanan Jamkesda, dana tersebut lebih diarahkan untuk membantu biaya rujukan pasien dari kabupaten/kota ke fasilitas kesehatan di luar daerah, seperti Batam atau Jakarta. Untuk Kabupaten Karimun, alokasi anggaran yang tersedia sebesar Rp700 juta.
Baca Juga :  Keluarga Sempat Ikhlas, Fakta Baru Ungkap Bernard Dibunuh Sahabat Sendiri
“Kami di provinsi akan membantu biaya rujukan bagi pasien yang perlu dirujuk ke luar daerah, misalnya ke Jakarta atau Batam. Ini merupakan bentuk kerja sama antara pemerintah daerah dan provinsi,” ungkap Bisri. Selain itu, Bisri mengimbau masyarakat yang mampu untuk segera mendaftar BPJS Kesehatan sebagai upaya preventif. “Jangan menunggu sakit terlebih dahulu baru sibuk mengurus, karena BPJS Kesehatan bisa memberikan perlindungan lebih awal,” terangnya. Terakhir, Bisri menegaskan bahwa bantuan kesehatan dari pemerintah seharusnya benar-benar diperuntukkan bagi masyarakat yang kurang mampu. “Kami ingin memastikan bahwa bantuan pembayaran iuran kesehatan tepat sasaran, sehingga yang menerima manfaat adalah mereka yang benar-benar membutuhkan,” tutupnya. Dengan adanya klarifikasi dan langkah koordinasi lebih lanjut, diharapkan layanan kesehatan yang bersifat universal tetap dapat dinikmati oleh masyarakat Kepri, khususnya mereka yang membutuhkan akses kesehatan.

(*)

Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS  

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Penulis : Ricky Robian Syah

Editor : Ricky Robian Syah

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dua Terdakwa Kasus Korupsi DLH Karimun Dijatuhi Hukuman Penjara
Pengurus Apindo Karimun Periode 2024–2029 Resmi Dilantik, Siap Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah
Bupati Iskandarsyah Lantik Jajaran Direksi dan Komisaris BUP Karimun
Anggaran Dipangkas, Program Seragam Gratis di Karimun Tetap Berjalan
Menuju Desa Digital, Pemerintah Desa Lebuh Gelar Pelatihan Sistem Informasi Desa
Sindikat Pencurian di Kapal Asing Terbongkar, 10 Orang Ditangkap di Perairan Karimun
Diduga Bawa Narkoba, WNI yang Baru Tiba dari Malaysia Nekat Terjun ke Laut di Karimun
Operasi Patuh Seligi 2025 Digelar, Ini 10 Prioritas Pelanggaran yang Jadi Incaran

Berita Terkait

Kamis, 17 Juli 2025 - 17:52 WIB

Dua Terdakwa Kasus Korupsi DLH Karimun Dijatuhi Hukuman Penjara

Kamis, 17 Juli 2025 - 12:22 WIB

Pengurus Apindo Karimun Periode 2024–2029 Resmi Dilantik, Siap Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah

Rabu, 16 Juli 2025 - 12:55 WIB

Anggaran Dipangkas, Program Seragam Gratis di Karimun Tetap Berjalan

Rabu, 16 Juli 2025 - 11:25 WIB

Menuju Desa Digital, Pemerintah Desa Lebuh Gelar Pelatihan Sistem Informasi Desa

Selasa, 15 Juli 2025 - 12:16 WIB

Sindikat Pencurian di Kapal Asing Terbongkar, 10 Orang Ditangkap di Perairan Karimun

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca