FKPT Provinsi Kepri Gelar Kenduri Dalam Wujudkan Desa Siaga Resiliensi

- Author

Rabu, 21 Agustus 2024 - 16:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

FKPT Provinsi Kepri Gelar Kenduri Dalam Wujudkan Desa Siaga Resiliensi di Gedung Nilam Sari Pemkab Karimun. (Foto: ricky/kepriheadline.id)

FKPT Provinsi Kepri Gelar Kenduri Dalam Wujudkan Desa Siaga Resiliensi di Gedung Nilam Sari Pemkab Karimun. (Foto: ricky/kepriheadline.id)

Karimun, KepriHeadline.id – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) RI dan Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Kepulauan Riau menggelar Kegiatan Kenali dan Penduli Lingkungan sendiri (Kenduri) untuk Wujudkan Desa Siaga dengan Resiliensi. Kegiatan yang dilakukan di Aula Kantor Bupati Karimun Nilam Sari pada Rabu 21 Agustus 2024 tersebut dibuka langsung oleh Asisten I Pemkab Karimun Dr Sularno MSi. Ikut hadir dalam acara tersebut Kepala Kesbangpol Pemprov Kepri DR Darson MPd dan Ketua FKPT Kepri DR Pauzi MSi (selaku narasumber), utusan dari BNPT, tokoh masyarakat, tokoh agama, Kepala Desa, Lurah dan unsur media. Ketua FKPT Provinsi Kepri DR Pauzi mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu upaya dalam pencegahan serta antisipasi terhadap penyebaran paham radikalisme dan terorisme di kalangan masyarakat. Meski kondisi Provinsi Kepulauan Riau saat ini aman dan terkendali, namun posisi Kepri yang berbatasan langsung dengan banyak negara maka potensi masuknya paham radikalisme dan terorisme cukup besar. Sehingga, perlu penguatan pemahaman tentang bahayanya radikalisme dan terorisme di kalangan masyarakat melalui kegiatan Kenduri yang melibatkan seluruh masyarakat. “Kenduri untuk wujudkan Desa Siaga dengan resiliensi ini sangat penting. Masyarakat digugah kesadarannya tentang bahaya radikalisme dan terorisme melalui sadar diri, sadar keluarga serta sadar lingkungan,” kata Pauzi. Ia mengatakan, dengan kegiatan Kenduri hari ini diharapkan mampu memberikan pemahaman kepada masyarakat agar tidak terpapar paham radikalisme apalagi sampai ke terorisme.
Baca Juga :  Prosesi Adat Sambut Kedatangan Bupati Iskandarsyah dan Wabup Rocky kembali ke Karimun
“Biasanya dimulai dari sikap intoleransi. Dengan Kenduri kita dapat memberikan pemahaman bagaimana kita bisa menjaga keberagaman dengan toleransi demi keutuhan NKRI. Mencegah paham radikal dan terorisme harus jadi mindset masyarakat demi keutuhan bangsa,” katanya. Ia juga berharap peserta untuk cerdas menggunakan media sosial. Boleh bermain media sosial tapi tetap menyaring informasi. Bukan malah menyebar hoax atau provokasi. “Media cukup punya peran strategis dalam berkontribusi di bidang pencegahan radikalisme dan terorisme. Karena itu sikap bijak dalam bermedia sosial itu penting,” jelasnya. Sementara itu Kepala Kesbangpol Pemprov Kepri DR Darson MPd dalam kesempatan yang sama mengatakan desa dan kelurahan merupakan ujung tombak pemerintahan. Posisinya di garda terdepan yang berhadapan langsung dengan masyarakat. “Kalau desa dan kelurahan aman maka pemerintah aman. Kalau masyarakat desa dan kelurahan terjaga dan terbebas dari paham radikalisme maka persatuan dan kesatuan tetap akan terpelihara,” kata Darson. Darson berharap seluruh perangkat yang ada di desa dan kelurahan baik RT, RW, Posyandu, Majelis Taklim, Karang Taruna dan sebagainya harus bisa jadi motor penggerak bagi Kenduri dalam menangkal radikalisme dan terorisme di masyarakat. (*) Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Penulis : Ricky Robian Syah

Editor : Ricky Robian Syah

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dikeluhkan Warga, PLTU Karimun Pastikan Aspek Lingkungan Jadi Prioritas
Dua Menu MBG di SMPN 2 Karimun Terbukti Tercontaminasi Bakteri
Dinkes Karimun Catat 371 Kasus TBC, 1 Resisten Obat
Imigrasi Karimun Catat Capaian Kinerja 96 Persen di Triwulan III 2025
Ribuan Penerima MBG Terdampak Penutupan Dapur SPPG Sungai Lakam 1
Tiga Rute Penyeberangan Karimun Terhenti, KMP Teluk Singkil Naik Dok Sejak 18 September
500 Nelayan Karimun Sudah Kantongi EBKP dan E-Pass Kecil, Sisanya Masih Berproses
Anak-anak Senang, Orangtua Terbantu dengan Program Makan Bergizi Gratis

Berita Terkait

Kamis, 2 Oktober 2025 - 16:27 WIB

Dikeluhkan Warga, PLTU Karimun Pastikan Aspek Lingkungan Jadi Prioritas

Kamis, 2 Oktober 2025 - 15:23 WIB

Dua Menu MBG di SMPN 2 Karimun Terbukti Tercontaminasi Bakteri

Kamis, 2 Oktober 2025 - 13:36 WIB

Dinkes Karimun Catat 371 Kasus TBC, 1 Resisten Obat

Rabu, 1 Oktober 2025 - 15:57 WIB

Imigrasi Karimun Catat Capaian Kinerja 96 Persen di Triwulan III 2025

Rabu, 1 Oktober 2025 - 12:48 WIB

Ribuan Penerima MBG Terdampak Penutupan Dapur SPPG Sungai Lakam 1

Berita Terbaru

Ilustrasi

KARIMUN

Dinkes Karimun Catat 371 Kasus TBC, 1 Resisten Obat

Kamis, 2 Okt 2025 - 13:36 WIB

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca