Dua Hektar Lahan Gambut di Kundur Terbakar

- Author

Kamis, 30 Maret 2023 - 16:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sisa-sisa lahan seluas dua hektar yang terbakar di Parit Gantung Desa Sei Besi. (Foto: istimewa/kepriheadline.id)

Sisa-sisa lahan seluas dua hektar yang terbakar di Parit Gantung Desa Sei Besi. (Foto: istimewa/kepriheadline.id)

Karimun, Kepriheadline.id – Api yang membakar lahan hutan di kawasan Parit Gantung, Desa Sei Besi Tanjungbatu Barat, Kecamatan Kundur berhasil dipadamkan petugas gabungan, Rabu (29/3/2023) sekira pukul 23.45 Wib. Upaya pemadaman api tersebut sempat mengalami kendala, karena sulitnya medan dan minimnya sumber air serta sarana mobil pemadam kebakaran di wilayah tersebut. Namun demikian, beruntung dari kegigihan petugas gabungan dari personil pemadaman kebakaran bersama Polsek Kundur, Koramil 03 Kundur, Satpol PP, Personil SPN Polda Kepri dan masyarakat berhasil memadamkan api tersebut. Kapolsek Kundur AKP Buala Harefa mengatakan, lokasi kebakaran itu merupakan lahan kosong yang sudah menjadi hutan dan sebagiannya merupakan kebun karet. “Api berhasil dipadamkan sekira pukul 23.45 Wib. Ini berkat kerjasama bersama, sehingga kita bisa hentikan kebakaran itu agar tidak meluas lagi,” kata AKP Buala Harefa, Kamis (30/3/2023). Ia mengatakan, pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap kebakaran tersebut, untuk mengetahui penyebab pasti meluasnya api tersebut.
Baca Juga :  Tiga Hari Hilang, Nelayan Moro Ditemukan Meninggal Dunia
“Perkiraan kurang lebih 2 hektar terbakar. Lahan tersebut merupakan lahan kosong yang sudah jadi hutan dan sebagian kebun karet,” katanya. Ia menyebutkan, pemadaman api terkendala karena lahan yang terbakar memiliki medan yang sangat sulit ditempuh dan jauh dari pinggir jalan utama. Ditambah, lokasi itu jauh dari sumber air sehingga proses pemadaman cukup memakan waktu. “Hampir 6 jam kita lakukan pemadaman,” ujarnya. Kapolsek Kundur mengimbau kepada masyarakat untuk saat ini jangan ada yang melakukan pembakaran lahan atau membakar di sekitar lahan/hutan. Hal itu karena saat ini, wilayah Kabupaten Karimun sedang memasuki fase kemarau, sehingga kontak api sekecil apapun dapat mengakibatkan kebakaran yang besar. “Saat ini kemarau, harus hati-hati. Api kecil saja bisa memicu kebakaran hebat,” tutupnya. (cr1/red) Baca berita lainnya juga di GOOGLE NEWS  

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

123 Lansia di Karimun Diwisuda, Peserta Tertua Berusia 82 Tahun
PT TIMAH Tbk Hadirkan Pelayanan Kesehatan Gratis dan Berikan Makanan Tambahan Bagi Masyarakat di Karimun
Kasus Dugaan Korupsi di KPU Karimun Masuki Babak Akhir, Kejari Segera Tetapkan Tersangka
Dekatkan Layanan, Rutan Karimun Hadirkan Pos Kesehatan Keliling di Blok Hunian
Karutan Karimun Respons Dugaan Oknum Pegawai Terlibat “Makelar Kasus”
Imigrasi Karimun Libatkan Sekolah dan Perguruan Tinggi Cegah Perdagangan Orang
Bupati Karimun Audiensi ke Kemenpan RB, Bahas Pembangunan Mal Pelayanan Publik di Coastal Area
Farm Estate PT TIMAH Tbk Jadi Sarana Edukasi Pelajar tentang Pertanian Produktif

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 14:50 WIB

123 Lansia di Karimun Diwisuda, Peserta Tertua Berusia 82 Tahun

Sabtu, 8 November 2025 - 11:50 WIB

PT TIMAH Tbk Hadirkan Pelayanan Kesehatan Gratis dan Berikan Makanan Tambahan Bagi Masyarakat di Karimun

Jumat, 7 November 2025 - 13:53 WIB

Kasus Dugaan Korupsi di KPU Karimun Masuki Babak Akhir, Kejari Segera Tetapkan Tersangka

Kamis, 6 November 2025 - 16:07 WIB

Dekatkan Layanan, Rutan Karimun Hadirkan Pos Kesehatan Keliling di Blok Hunian

Rabu, 5 November 2025 - 15:42 WIB

Karutan Karimun Respons Dugaan Oknum Pegawai Terlibat “Makelar Kasus”

Berita Terbaru

Industri galangan kapal di kawasan Sekupang, Batam. BPS mencatat perekonomian Triwulan III 2025 Kepri tumbuh 7,48 persen, menempatkan Kepri tertinggi di Sumatera dan ketiga nasional. FOTO: Andri/Diskominfo Kepri

KEPRI

Ekonomi Kepri Tumbuh 7,48 Persen, Tertinggi di Sumatera

Sabtu, 8 Nov 2025 - 15:02 WIB

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca