BANGKA – PT TIMAH Tbk kembali memberikan bantuan biaya pengobatan untuk masyarakat yang membutuhkan. Kali ini, PT TIMAH Tbk memberikan bantuan untuk M.Arkana Alfariqzi, balita yang sedang berjuang melawan penyakit jantung.
Arkana Alfariqzi warga Air Ruai, Kabupaten Bangka diketahui menderita penyakit jantung sejak berusia tiga hari. Balita berusia dua tahun ini hingga kini masih menjalani pengobatan intensif di salah satu rumah sakit di Jakarta.
Orang tua Arkana, Ego Siah Putra mengatakan setelah mengalami pemeriksaan lanjutan, anaknya juga diketahui mengalami gangguan pada paru-parunya. Sehingga pengobatan harus dilakukan intensif.
“Pada usia tiga hari anak saya didiagnosis mengalami jantung bocor. Awalnya, keterbatasan alat di Bangka hanya mampu mendeteksi satu masalah, namun setelah dirujuk ke Jakarta, tidak hanya jantung bocor, Arkana juga memiliki masalah paru-paru serta kemungkinan enam hingga tujuh kondisi medis kompleks lainnya,” cerita Ego.
Edo mengatakan, mereka sudah dua bulan berada di Jakarta untuk menjalani pengobatan, bahkan kondisinya sempat drop yang menyebabkan jadwal operasi tertunda.
“Syukurnya, satu kebocoran jantung berhasil diperbaiki. Namun, kebocoran kedua harus ditunda karena risiko yang terlalu tinggi jika dilakukan bersamaan. Kontrol enam bulan pasca operasi di Jakarta menunjukkan kondisi jantung Arkana sudah membaik, harapan kini bertumpu pada perkembangan usia, agar kebocoran kedua dapat menutup dengan sendirinya,” jealasnya.
Sebagai pekerja serabutan, Edo mengalami kendala finansial untuk mengobati anaknya. Biaya pengobatan yang dibutuhkan tidak sedikit sehingga dirinya membutuhkan uluran tangan dari berbagai pihak, termasuk PT TIMAH Tbk.
Kondisi ini diperparah dengan kebutuhan nutrisi khusus Arkana. Balita ini harus mengonsumsi susu khusus melalui infus hidung ke lambung, sesuai rekomendasi dokter.
“Kebutuhan medis ini sangat memengaruhi pertahanan ekonomi kami. Selama di Jakarta, biaya oksigen saja sangat mahal dan itu jadi beban tambahan. Susu khusus rekomendasi dari dokter itu cuma satu dan mahal, dan tidak bisa diganti dengan bubur, beruntung kami masih ditanggung oleh BPJS,” katanya.
Dirinya mengapresiasi dukungan PT TIMAH Tbk yang kedua kalinya membantu buah hatinya. Bantuan ini sangat berarti bagi mereka sehingga bisa membantu biaya pengobatan anaknya.
“Kami sangat bersyukur dengan bantuan dari PT TIMAH Tbk. Semoga PT TIMAH Tbk selalu diberi kelancaran rezeki dan bisa lebih sering untuk tetap membantu anak-anak dalam kebutuhan medis. Semoga semua pekerja juga diberi kesehatan,” tutupnya.
(*)
Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Editor : Ricky Robian Syah
Sumber Berita : Www.timah.com






