Belasan Dapur SPPG di Karimun Terancam Ditutup karena Belum Kantongi Sertifikat Kelayakan

- Author

Selasa, 7 Oktober 2025 - 13:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Koordinator Badan Gizi Nasional (BGN), Anas Fitrawanda

Koordinator Badan Gizi Nasional (BGN), Anas Fitrawanda

Karimun, KepriHeadline.id – Sebanyak 17 dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, terancam ditutup sementara lantaran belum memiliki Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS) yang dikeluarkan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun.

SLHS menjadi salah satu syarat wajib bagi dapur SPPG sebelum beroperasi untuk menyiapkan dan mendistribusikan makanan bergizi gratis kepada penerima manfaat. Namun hingga awal Oktober ini, belum ada satu pun dapur SPPG di Karimun yang mengantongi sertifikat tersebut.

Koordinator Badan Gizi Nasional (BGN), Anas Fitrawanda, mengatakan pihaknya telah memberikan tenggat waktu hingga akhir Oktober 2025 bagi seluruh pengelola dapur untuk melengkapi izin tersebut.

“BGN memberikan tenggang waktu sampai akhir Oktober ini. Jika belum dilengkapi, maka operasional dapur akan kami hentikan sementara,” ujar Anas di Karimun, Senin (6/10/2025).

Ia menjelaskan, saat ini terdapat 20 dapur SPPG di wilayah Karimun. Dari jumlah itu, tiga dapur belum beroperasi, sementara 17 dapur lainnya sudah berjalan. Namun seluruhnya belum memenuhi standar laik higiene sanitasi.

Baca Juga :  Polres Karimun Penanaman Pohon dan Bakti Sosial

“Termasuk dua dapur yang sebelumnya sudah kami tutup. Jika ingin beroperasi kembali, mereka juga wajib melengkapi SLHS,” kata Anas.

Selain SLHS, lanjut dia, setiap dapur SPPG juga diwajibkan memiliki hasil inspeksi kesehatan lingkungan serta hasil uji sanitasi sebagai bentuk pengawasan terhadap mutu dan keamanan pangan yang didistribusikan.

Langkah penertiban ini, menurut Anas, dilakukan sebagai upaya memastikan makanan bergizi yang disalurkan kepada masyarakat benar-benar layak konsumsi dan memenuhi standar kesehatan.

(*)

Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS


Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Penulis : Ricky Robian Syah

Editor : Ricky Robian Syah

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

ASN Pemkab Karimun Galang Dana untuk Sumatera, Terkumpul Rp 28,8 Juta
Komunitas “Ini Karimun Bisa” Gelar Aksi Solidaritas untuk Korban Banjir dan Longsor di Sumatera
Malam Dana Amal untuk Sumatera, GCM dan Sahabat Dakwah Karimun Kumpulkan Donasi Rp 10,36 Juta
Gandeng PII, Unik Siapkan Mahasiswa Teknik Hadapi Tantangan Dunia Kerja
Pesisir Karimun Terendam Banjir Rob, Puluhan Rumah, hingga Jalan Raya Terdampak
Pemkab Karimun Lelang 50 Kendaraan Dinas Rusak, Nilai Aset Rp 107 Juta
Bupati Resmikan Sekretariat FPK, Wadah Kolaborasi 26 Suku di Karimun
Peringati HUT ke-5, Pemuda Batak Bersatu Karimun Fokuskan Perayaan untuk Bantuan Korban Banjir dan Longsor

Berita Terkait

Senin, 8 Desember 2025 - 10:00 WIB

ASN Pemkab Karimun Galang Dana untuk Sumatera, Terkumpul Rp 28,8 Juta

Minggu, 7 Desember 2025 - 15:28 WIB

Komunitas “Ini Karimun Bisa” Gelar Aksi Solidaritas untuk Korban Banjir dan Longsor di Sumatera

Minggu, 7 Desember 2025 - 13:11 WIB

Malam Dana Amal untuk Sumatera, GCM dan Sahabat Dakwah Karimun Kumpulkan Donasi Rp 10,36 Juta

Sabtu, 6 Desember 2025 - 17:55 WIB

Gandeng PII, Unik Siapkan Mahasiswa Teknik Hadapi Tantangan Dunia Kerja

Sabtu, 6 Desember 2025 - 12:55 WIB

Pesisir Karimun Terendam Banjir Rob, Puluhan Rumah, hingga Jalan Raya Terdampak

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca