Akses Transportasi Antarpulau di Karimun Terkendala, Tiga Pelabuhan Masih Rusak

- Author

Minggu, 14 September 2025 - 14:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pelabuhan Tanjung Makom, Kundur Barat

Pelabuhan Tanjung Makom, Kundur Barat

Karimun, KepriHeadline.id– Tiga pelabuhan penumpang antarpulau di Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, masih memerlukan perhatian serius terkait kondisi infrastruktur yang rusak.

Ketiga pelabuhan tersebut yakni Pelabuhan Tanjungbatu, Pelabuhan Sebele, dan Pelabuhan Tanjung Maqom. Kerusakan umumnya terjadi pada konstruksi pelabuhan, mulai dari tiang pancang tempat sandar kapal hingga kebocoran pada ponton.

Padahal, pelabuhan ini menjadi akses vital bagi mobilitas masyarakat, terutama penumpang antarpulau di Karimun.

Wakil Bupati Karimun, Rocky Marciano Bawole, menilai kondisi tersebut seharusnya sudah lama mendapat perhatian pemerintah.

“Kondisi tiga pelabuhan ini tidak seharusnya dibiarkan berlarut-larut. Kerusakannya sudah cukup lama, tapi tetap akan kita sikapi. Saat ini proses perbaikan sudah berjalan,” ujar Rocky, Minggu (13/9/2025).

Menurut Rocky, salah satu pelabuhan yang sedang ditangani adalah Pelabuhan Tanjung Maqom. Ia mengatakan telah meminta Badan Usaha Pelabuhan (BUP) untuk mengganti sejumlah tiang penyangga.

Baca Juga :  PT DAK Rayakan HUT ke-29 dengan Semangat Kolaborasi dan Inovasi

“BUP sudah kita minta untuk segera menyelesaikan perbaikan. Beberapa tiang di Pelabuhan Tanjung Maqom dan Sebele memang harus segera diganti,” ujarnya.

Berdasarkan hasil perhitungan konsultan, perbaikan Pelabuhan Tanjung Maqom membutuhkan anggaran sekitar Rp 1,6 miliar.

Sementara itu, perbaikan di Pelabuhan Tanjungbatu, Kecamatan Kundur, tidak dapat dilakukan secara sementara karena membutuhkan biaya yang cukup besar.

“Perbaikannya harus dilakukan secara menyeluruh. Anggaran yang tersedia saat ini belum mencukupi, sehingga akan dimasukkan dalam rencana tahun 2026,” kata Rocky.

Ia berharap, perbaikan infrastruktur pelabuhan dapat terus dilakukan untuk menunjang aktivitas masyarakat antarpulau, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi melalui transportasi laut yang lebih efisien dan representatif.

(*)

Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS


Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Penulis : Ricky Robian Syah

Editor : Ricky Robian Syah

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Panen Berkah dari Program SAE, Rutan Karimun Hasilkan 180 Kilogram Kangkung
Kasus Stunting Terkonsentrasi di Hinterland, Pemkab Karimun Genjot Program Pencegahan
PT Karimun Granite Salurkan Bantuan Program PPM untuk Oktober 2025
Partisipasi Masih Rendah, Bupati Karimun Dorong Warga Ikut Skrining TB Gratis di Puskesmas Meral
Mulai 2026, Warga Karimun Bisa Berobat Gratis Cukup Bermodal KTP
Pemkab Karimun dan BPJS Ketenagakerjaan Gandeng Tangan Lindungi Pekerja Rentan
Pelabuhan Karimun Siap Terapkan Sistem Parkir Digital, Kontribusi PAD Ditargetkan Melonjak
Sidang Kasus Pembunuhan Balita di Karimun, Jaksa Siapkan Tuntutan Berat untuk Terdakwa
Tag :

Berita Terkait

Sabtu, 15 November 2025 - 13:57 WIB

Panen Berkah dari Program SAE, Rutan Karimun Hasilkan 180 Kilogram Kangkung

Sabtu, 15 November 2025 - 13:05 WIB

Kasus Stunting Terkonsentrasi di Hinterland, Pemkab Karimun Genjot Program Pencegahan

Sabtu, 15 November 2025 - 09:42 WIB

PT Karimun Granite Salurkan Bantuan Program PPM untuk Oktober 2025

Jumat, 14 November 2025 - 13:04 WIB

Partisipasi Masih Rendah, Bupati Karimun Dorong Warga Ikut Skrining TB Gratis di Puskesmas Meral

Jumat, 14 November 2025 - 11:12 WIB

Mulai 2026, Warga Karimun Bisa Berobat Gratis Cukup Bermodal KTP

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca