Tiga Kurir Sabu Diringkus Polisi Saat Ingin Berangkat ke Batam, Pelaku Gunakan Modus Sembunyikan Sabu di Anus

- Author

Minggu, 28 Januari 2024 - 16:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Empat orang diamankan Satresnarkoba usai hendak menyeludupkan narkotika jenis sabu melalui Karimun ke Kalimantan. Foto: KepriHeadline.id

Empat orang diamankan Satresnarkoba usai hendak menyeludupkan narkotika jenis sabu melalui Karimun ke Kalimantan. Foto: KepriHeadline.id

Karimun, KepriHeadline.id – Jajaran Satuan Reserse dan Narkoba Polres Karimun menggagalkan upaya penyeludupan narkotika jenis sabu-sabu dengan modus menyembunyikan sabu di dalam anus, Sabtu 27 Januari 2024. Sebanyak empat orang berhasil diamankan jajaran Satresnarkoba Polres Karimun dalam pengungkapan tersebut. Tiga orang diamankan di Pelabuhan Domestik Karimun berinisial Rs, Aw dan Sa dan satu lainnya berinisial Ns diamankan di salah satu penginapan wilayah Kota Batam. Kapolres Karimun AKBP Fadli Agus mengatakan, dari tangan para tersangka, polisi berhasil menyita 12 paket narkotika jenis sabu dengan berat 700 gram. Ia mengungkapkan, narkoba itu diduga sementara akan dibawa menuju Kalimantan melalui Bandara Hang Nadim, Batam. “Tiga orang kami amankan saat hendak berangkat ke Batam, dan satu lainnya dijemput di salah satu penginapan di Batam,” kata AKBP Fadli Agus dalam konferensi Pers di Mapolres Karimun, Minggu, 28 Januari 2024. Disebutkan Kapolres, para tersangka menyembunyikan barang bukti sabu itu di dalam anus dengan membalut sabu tersebut menggunakan alat kontrasepsi.
Baca Juga :  Jadwal Kapal Antar Pulau Terbaru, Berikut Harga dan Jadwalnya
“Modusnya adalah sebagai kurir, mereka membawa sabu dalam sebuah balutan lakban hitam alat kontrasepsi lalu dimasukan ke dalam anus,” katanya. Kapolres menjelaskan, barang bukti narkoba itu didapat para tersangka dari seseorang di Karimun dengan cara sistem lempar ambil di suatu tempat yang telah ditentukan. Barang itu telah dipesan oleh seseorang di Kalimantan dan kini masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh polisi. “Mereka diperintah seseorang di Kalimantan. Ada perintah bahwa barang itu akan dibawa dengan pesawat, namun orang tersebut memerintahkan pelaku untuk mengganti transportasi kapal laut,” katanya. Menurut pengakuan para tersangka, penyeludupan narkoba dari luar negeri sudah dilakukan sebanyak tiga kali terhitung sejak tahun 2023 lalu. “Tersangka bilang sudah tiga kali membawa narkoba sejak tahun 2023 lalu. Sementara untuk kasus ini kami sudah lidik selama dua bulan belakangan,” jelasnya. (*) Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Tak Bisa Dihubungi Sejak Pagi, Pekerja PT Saipem Ditemukan Meninggal di Rumah Kontrakannya di Teluk Uma
Aksi Curanmor di Kundur Terungkap, Pelaku Ditangkap Usai Dipergoki Korban di Pelabuhan
Satlantas Polres Karimun Gelar Operasi Zebra Seligi 2025 Selama 14 Hari, Ini Sasaran Utamanya
Diciduk Polisi, Pelaku Pencurian di Karimun Akui Beraksi di 50 TKP
Panen Berkah dari Program SAE, Rutan Karimun Hasilkan 180 Kilogram Kangkung
Kasus Stunting Terkonsentrasi di Hinterland, Pemkab Karimun Genjot Program Pencegahan
PT Karimun Granite Salurkan Bantuan Program PPM untuk Oktober 2025
Partisipasi Masih Rendah, Bupati Karimun Dorong Warga Ikut Skrining TB Gratis di Puskesmas Meral

Berita Terkait

Senin, 17 November 2025 - 17:16 WIB

Tak Bisa Dihubungi Sejak Pagi, Pekerja PT Saipem Ditemukan Meninggal di Rumah Kontrakannya di Teluk Uma

Senin, 17 November 2025 - 16:04 WIB

Aksi Curanmor di Kundur Terungkap, Pelaku Ditangkap Usai Dipergoki Korban di Pelabuhan

Minggu, 16 November 2025 - 13:43 WIB

Satlantas Polres Karimun Gelar Operasi Zebra Seligi 2025 Selama 14 Hari, Ini Sasaran Utamanya

Minggu, 16 November 2025 - 12:03 WIB

Diciduk Polisi, Pelaku Pencurian di Karimun Akui Beraksi di 50 TKP

Sabtu, 15 November 2025 - 13:05 WIB

Kasus Stunting Terkonsentrasi di Hinterland, Pemkab Karimun Genjot Program Pencegahan

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca