Upaya Pelestarian Budaya Melayu, Balai Pelestarian Kebudayaan Riau-Kepri Gelar Betandak Dangkong 2024

- Author

Sabtu, 31 Agustus 2024 - 15:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gelaran Betandak Dangkong 2024 di Lapangan Bola Teluk Uma, Kecamatan Tebing, Jumat, 30 Agustus 2024. (Foto: istimewa)

Gelaran Betandak Dangkong 2024 di Lapangan Bola Teluk Uma, Kecamatan Tebing, Jumat, 30 Agustus 2024. (Foto: istimewa)

Karimun, KepriHeadline.id – Sebagai upaya pelestarian budaya melayu di Provinsi Kepulauan Riau, Balai Pelestarian Kebudayaan wilayah IV Riau-Kepri menggelar Event Betandak Dangkong 2024, Jumat- Sabtu, 30-31 Agustus 2024. Gelaran event budaya itu berlangsung di Lapangan Bola Leho, Kelurahan Teluk Uma, Kecamatan Tebing. Sebanyak ratusan penari mengekspresikan secara verbal berbagai tarian yang memuat unsur dan nilai pergaulan sosial. Setiap gerakan memiliki simbol yang kuat seperti keanggunan dan keindahan serta bermakna emosional yang lekat dari setiap gerakannya. Kegiatan ini digelar sebagai respons terhadap kecemasan akan hilangnya kekayaan seni dan budaya melayu Dangkong di era modernisasi. Dangkong merupakan bagian dari ekosistem budaya, sehingga melalui kegiatan tersebut dapat memutus sekat antara budaya dan pemilik budaya itu sendiri. Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan wilayah IV Riau-Kepri, Jumhari, mengatakan pada tahun ini pelaksanaan even Betandak Dangkong digelar dengan konsep yang lebih ‘merakyat’. “Kita menjadikan Dangkong lebih merakyat, mengembalikan ke khasanah aslinya. Bagaimana pun Dangkong adalah tari pargaulan,” kata Jumhari. Disebutkannya, seni dangkong tidak hanya lekat pada kalangan masyarakat melayu di Kepri, namun juga telah dikenal di wilayah lain di Indonesia, bahkan hingga Malaysia dan Singapura. Jumhari menyebutkan, kegiatan Betandak Dangkong 2024 ini, diikuti ratusan penari dari berbagai daerah di Indonesia, antaranya Karimun, Batam, Lingga, Tanjungpinang, Dumai, Palembang, Pekanbaru, dan Bali.
Baca Juga :  Operasi Zebra Seligi 2023 Resmi Dimulai, Berikut Tujuh Sasaran Prioritas
“Pada kegiatan ini menunjukkan bahwa ekosistem Dangkong ini tidak hanya di Karimun, tapi jauh melampaui ruang – ruang secara teritorial,” katanya. Menurutnya, Dangkong sendiri dapat dijadikan sebagai ajang diplomasi baik secara regional dan internasional. “Dengan keterlibatan komunitas, terutama yang bergerak di akar rumput yang menjadi ujung tombak, tinggal lagi peran kami selaku pemerintah memfasilitasi. Maka ini bisa menjadi ajang diplomasi budaya,” ungkap Jumhari. Jumhari mengatakan, pola modernisasi menjadi salah satu tantangan yang harus dihadapi dalam menjaga dan merawat eksistensi Dangkong melalui peran komunitas kesenian. “Modernisasi ini jadi kata kunci agar komunitas tidak menghilangkan akar tradisi, melakukan inovasi-inovasi sesuai dengan perubahan konteks jaman,” terangnya. Dangkong adalah seni tarian tradisional di melayu pesisir yang telah menjadi warisan budaya dan memiliki sejarah panjang. Kesenian ini populer pada masa kolonial Portugis berlayar ke Nusantara melalui Selat Malaka. Joget ini masih terus terawat dan beradaptasi dengan perkembangan jaman dan bahkan telah ditetapkan sebagai warisan budaya tak benda. (*) Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Penulis : Ricky Robian Syah

Editor : Ricky Robian Syah

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ratusan Regu Meriahkan Lomba Gerak Jalan HUT ke-80 RI di Karimun, Berikut Daftar Pemenangnya
Bupati Karimun Lepas 132 Regu Lomba Gerak Jalan HUT ke-80 RI
PT Karimun Granit Salurkan Dana PPM Juli untuk Pendidikan, Kesehatan, dan Rumah Ibadah
332 Regu Siap Meriahkan Lomba Gerak Jalan HUT ke-80 RI di Karimun
Bupati Karimun Usulkan 940 Pegawai Honorer Jadi PPPK Paruh Waktu
Tiga Pengedar Narkoba Ditangkap di Kundur, Satu di Antaranya Oknum TNI
Pria 56 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa di Ruko Jalan Nusantara Karimun
Tim Karate Satria 801 Karimun Raih 9 Medali di Walikota Batam Open 2025

Berita Terkait

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 18:24 WIB

Ratusan Regu Meriahkan Lomba Gerak Jalan HUT ke-80 RI di Karimun, Berikut Daftar Pemenangnya

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 09:33 WIB

Bupati Karimun Lepas 132 Regu Lomba Gerak Jalan HUT ke-80 RI

Jumat, 22 Agustus 2025 - 16:10 WIB

PT Karimun Granit Salurkan Dana PPM Juli untuk Pendidikan, Kesehatan, dan Rumah Ibadah

Jumat, 22 Agustus 2025 - 13:04 WIB

332 Regu Siap Meriahkan Lomba Gerak Jalan HUT ke-80 RI di Karimun

Kamis, 21 Agustus 2025 - 14:07 WIB

Bupati Karimun Usulkan 940 Pegawai Honorer Jadi PPPK Paruh Waktu

Berita Terbaru

Bupati Karimun Lepas 132 Regu Lomba Gerak Jalan HUT ke-80 RI.

KARIMUN

Bupati Karimun Lepas 132 Regu Lomba Gerak Jalan HUT ke-80 RI

Sabtu, 23 Agu 2025 - 09:33 WIB

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca