Tekan Harga Bahan Pokok, Pemkab Karimun Gelar Operasi Pasar untuk Masyarakat

- Author

Selasa, 19 Maret 2024 - 14:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Suasana Operasi Pasar di Pasar Tradisional Teluk Uma, Kecamatan Tebing, Selasa, 19 Maret 2024. (Foto: Ist/KepriHeadline.id)

Suasana Operasi Pasar di Pasar Tradisional Teluk Uma, Kecamatan Tebing, Selasa, 19 Maret 2024. (Foto: Ist/KepriHeadline.id)

Karimun, KepriHeadline.id – Menekan kenaikan harga beberapa komoditas bahan pokok di wilayah Kabupaten Karimun, Dinas Koperasi Usaha Mikro Perdagangan dan ESDM Kabupaten Karimun, menggelar operasi pasar di Pasar Teluk Uma, Selasa 19 Maret 2024. Operasi pasar yang diinisiasi oleh Kepala Daerah Karimun ini bertujuan untuk membantu masyarakat dalam mendapatkan sembako dengan harga yang terjangkau. “Kegiatan ini salah satu arahan dari Bapak Bupati, Wakil dan Sekda, sekaligus bersempena dengan bulan ramadan, kita berkolaborasi dengan melibatkan Dinas Pertanian dan Pangan, Bulog, BUP, KWT, dan Distributor di Karimun,” kata Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Perdagangan dan ESDM Kabupaten Karimun, Basori, Selasa pagi. Adapun beberapa barang pokok yang dijual pada Operasi Pasar tersebut, antaranya Beras, Minyak Goreng, Telur, Sayuran, Daging Beku, hingga gas 3 kilogram. Di pasar itu, harga jual tentunya lebih murah dengan harga distributor. Dimana ada selisih harga yang bervariasi untuk setiap barang.
Baca Juga :  PDAM Tirta Mulia Hentikan Sementara Pendistribusian Air, Ini Penyebabnya
“Untuk harga, itu harga distributor. Ada perselisihan harga yang bervariasi untuk setiap barang,” ucapnya. Selain itu, masyarakat juga bisa mendapat diskon potongan sebesar Rp 3000 jika berbelanja dengan menggunakan transaksi uang elektronik atau dengan QRIS. “Jadi, kalau masyarakat membeli menggunakan QRIS, itu akan mendapat subsidi lagi sebesar Rp 3000. Ada dua Bank yang digunakan, itu BRI dan Bank Riau Kepri,” ucapnya. Bahkan, dalam kegiatan itu juga menyediakan gas 3 kg yang harganya juga di bawah pasaran, yakninya Rp 23.000 per tabung. “Namun, jika pakai QRIS, itu dapat potongan lagi. Jadi harga gas itu menjadi Rp 20.000 pertabungnya,” ujar Basori. (*) Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS [yop_poll id=”1″]

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Penulis : Ricky Robian Syah

Editor : Ricky Robian Syah

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bagas Yudha, Siswa Asal Karimun Lolos Sebagai Calon Paskibraka Nasional 2025
Jadwal Terbaru Kapal Roro dari Karimun ke Berbagai Tujuan Periode Juli 2025
Kasus Pencabulan dan Persetubuhan di Karimun Meningkat, Kajari: Korban dan Pelaku Masih di Bawah Umur
PENSI Buka Buku 2025: Webinar dan Lokakarya Menulis Cerita Anak Angkat Keindahan Karimun
Rutan Karimun Gelar Tes Urine Acak untuk CPNS dan Warga Binaan, Semua Hasil Negatif
Kejari Karimun Musnahkan Barang Bukti Narkotika hingga Rokok Ilegal Senilai Miliaran Rupiah
Penenggelaman Artificial Reef PT Timah, Tingkatkan Hasil Tangkapan Nelayan Hingga Dukung Wisata Bawah Laut
Tinjau Kantah Kota Denpasar, Wamen ATR/Waka BPN Tekankan Pentingnya Budaya Melayani

Berita Terkait

Kamis, 3 Juli 2025 - 14:59 WIB

Bagas Yudha, Siswa Asal Karimun Lolos Sebagai Calon Paskibraka Nasional 2025

Kamis, 3 Juli 2025 - 14:41 WIB

Jadwal Terbaru Kapal Roro dari Karimun ke Berbagai Tujuan Periode Juli 2025

Kamis, 3 Juli 2025 - 12:59 WIB

Kasus Pencabulan dan Persetubuhan di Karimun Meningkat, Kajari: Korban dan Pelaku Masih di Bawah Umur

Rabu, 2 Juli 2025 - 22:02 WIB

PENSI Buka Buku 2025: Webinar dan Lokakarya Menulis Cerita Anak Angkat Keindahan Karimun

Rabu, 2 Juli 2025 - 13:00 WIB

Kejari Karimun Musnahkan Barang Bukti Narkotika hingga Rokok Ilegal Senilai Miliaran Rupiah

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca