Statistik DBD di Karimun Menurun, Tapi Risiko Masih Mengintai

- Author

Rabu, 23 April 2025 - 17:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi DBD

Ilustrasi DBD

Karimun, KepriHeadline.id –  Berdasarkan data terbaru dari Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, jumlah kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) mengalami penurunan hingga pertengahan April 2025. Meski demikian, dua kasus kematian dilaporkan, menimpa seorang anak setelah dua tahun Karimun bebas dari kasus kematian akibat DBD.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rachmadi, menjelaskan bahwa sejak Januari hingga pertengahan April, terdapat delapan titik penyebaran kasus DBD di wilayah tersebut.

“Kasus DBD memang menunjukkan tren penurunan sejak awal tahun, namun sangat disayangkan, satu anak meninggal dunia akibat penyakit ini,” ujar Rachmadi.

Berikut rincian jumlah kasus yang terdata sepanjang awal tahun hingga April 2025 adalah sebagai berikut:

  • Januari: 55 kasus
  • Februari: 24 kasus
  • Maret: 21 kasus
  • Pertengahan April: 15 kasus

Total ada 115 kasus dengan dua korban meninggal dunia.

Distribusi kasus berdasarkan kecamatan:

  • Karimun: 30 kasus
  • Meral: 25 kasus
  • Meral Barat: 4 kasus
  • Tebing: 29 kasus
  • Kundur: 15 kasus
  • Moro: 4 kasus
  • Sugie Besar: 1 kasus
  • Kundur Barat: 7 kasus

Jika dibandingkan dengan enam tahun terakhir, jumlah kasus DBD mengalami fluktuasi:

  1. 2019: 232 kasus (4 kematian)
  2. 2020: 445 kasus (1 kematian)
  3. 2021: 536 kasus (7 kematian)
  4. 2022: 760 kasus (4 kematian)
  5. 2023: 86 kasus (0 kematian)
  6. 2024: 248 kasus (0 kematian)
Baca Juga :  Besok, Tahapan Pendaftaran Calon Bupati dan Wakil Bupati Karimun Dibuka 

“Angkanya memang fluktuatif, namun kami bersyukur dalam dua tahun terakhir berhasil menekan angka kematian,” tambah Rachmadi.

Ia menjelaskan bahwa meningkatnya kasus tahun ini bertepatan dengan datangnya musim hujan di wilayah Karimun. Anak-anak menjadi kelompok paling rentan, dengan gejala umum berupa demam tinggi dan munculnya bintik merah di kulit.

Berdasarkan data, 29 persen kasus menyerang anak perempuan usia 5–14 tahun, sementara 24 persen menyerang anak laki-laki pada usia yang sama.

Sebagai langkah pencegahan, Rachmadi mengimbau masyarakat untuk rutin melakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dan abatisasi, serta menerapkan Gerakan 3M Plus:

  • Menguras tempat penampungan air
  • Menutup rapat tempat penyimpanan air
  • Mendaur ulang barang bekas yang berpotensi menjadi sarang nyamuk
  • Plus: mencegah gigitan dan perkembangan nyamuk Aedes aegypti

“Kami mengajak seluruh warga untuk tetap waspada dan melaksanakan PSN serta 3M Plus minimal seminggu sekali di lingkungan masing-masing. Peran aktif masyarakat sangat penting untuk mencegah DBD,” tutupnya.

(*)

Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS


Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Penulis : Ricky Robian Syah

Editor : Ricky Robian Syah

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

SDM Berkualitas dan Unggul, Universitas Karimun Sambut Doktor Baru di Lingkungan Kampus
Polisi Gelar Rekonstruksi Kasus Penganiayaan Bayi hingga Tewas, 21 Adegan Diperagakan
Dua Terdakwa Kasus Korupsi DLH Karimun Dijatuhi Hukuman Penjara
Pengurus Apindo Karimun Periode 2024–2029 Resmi Dilantik, Siap Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah
Bupati Iskandarsyah Lantik Jajaran Direksi dan Komisaris BUP Karimun
Anggaran Dipangkas, Program Seragam Gratis di Karimun Tetap Berjalan
Menuju Desa Digital, Pemerintah Desa Lebuh Gelar Pelatihan Sistem Informasi Desa
Sindikat Pencurian di Kapal Asing Terbongkar, 10 Orang Ditangkap di Perairan Karimun
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 18 Juli 2025 - 16:40 WIB

SDM Berkualitas dan Unggul, Universitas Karimun Sambut Doktor Baru di Lingkungan Kampus

Jumat, 18 Juli 2025 - 13:00 WIB

Polisi Gelar Rekonstruksi Kasus Penganiayaan Bayi hingga Tewas, 21 Adegan Diperagakan

Kamis, 17 Juli 2025 - 17:52 WIB

Dua Terdakwa Kasus Korupsi DLH Karimun Dijatuhi Hukuman Penjara

Kamis, 17 Juli 2025 - 12:22 WIB

Pengurus Apindo Karimun Periode 2024–2029 Resmi Dilantik, Siap Dorong Pertumbuhan Ekonomi Daerah

Rabu, 16 Juli 2025 - 14:00 WIB

Bupati Iskandarsyah Lantik Jajaran Direksi dan Komisaris BUP Karimun

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca