Soal Gas LPG, Masyarakat Karimun Diminta Tak ‘Panic Buying’

- Author

Senin, 27 Maret 2023 - 11:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Gas LPG. (Foto: Shutterstock)

Ilustrasi Gas LPG. (Foto: Shutterstock)

Karimun, Kepriheadline.id – Soal Gas LPG di wilayah Kabupaten Karimun, Kepala Dinas. Koperasi Usaha Mikro, Perdagangan dan Energi Sumber Daya Mineral Basori meminta masyarakat tidak ‘Panic Buying’ atau melakukan pembelian dalam jumlah besar. Sejauh ini menurut Basori, ketersediaan gas LPG di wilayah Karimun masih cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Karimun, asalkan masyarakat tidak melakukan pembelian dengan jumlah besar. “Sebenarnya ketersersediaan cukup, asalkan masyarakat tak panic buying. Sejauh ini, itu yang sebabkan kelangkaan,” kata Basori, Minggu (26/3/2023). Ia menyebutkan, ketersediaan gas LPG di Karimun sampai saat ini masih dalam kategori aman. Hanya saja, ketika cuaca buruk atau terjadi antrean panjang di Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE) Tanjung Uban, hal itu akan berdampak terlambatnya masuk stok di Karimun. “Daerah kepulauan ini tentu kendalanya transportasi, apalagi cuaca buruk, itu yang jadi kendala. Selain itu, kita harapkan juga di SPPBE Tanjung Uban lancar-lancar saja, sehingga tidak terganggu stok disini,” kata Basori.
Baca Juga :  BreakingNews ! Jaksa Geledah Kantor KONI Karimun
Lebih lanjut, Ia juga menyebutkan, pihaknya juga sedang menggesa pengoperasian SPBE Karimun yang terletak di Sememal Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Meral Barat. “SPBE sudah siap, tinggal tunggu pasokan listriknya saja. Adanya SPBE itu, tentu sangat membantu pemenuhan kebutuhan Gas LPG di Karimun,” ujarnya. Basori mengatakan, terkait pasokan listrik tersebut juga telah didorong oleh Pemerintah Kabupaten Karimun dengan langsung menyurati PLN. “Pak Bupati juga telah menyurati ke PLN soal itu. Selain itu juga kita sedang menunggu jawaban dari PT Soma, karena itu termasuk wilayah mereka,” tutupnya. (Cr1/red) Baca berita lainnya juga di GOOGLE NEWS  

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Lima Warga Binaan Rutan Karimun Dapat Remisi Waisak, Termasuk Dua WNA Asal Myanmar
Cegah Aksi Premanisme Dan Kejahatan Jalanan, Personel Polres Karimun Berikan Himbauan Kamtibmas Kepada Masyarakat
Kapolsek Tebing Serukan Pemberantasan Premanisme: “Kami Tidak Akan Beri Ruang untuk Pelaku Premanisme”
Asap Tebal Mengepul, Mobil Suzuki Vitara Terbakar di Teluk Air
Empat Pekerja Terluka Akibat Ledakan Rubber Airbag di Jetty 3 PT KMS Karimun
Lansia 70 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa di Rumah, Diduga Meninggal Karena Sakit
Siap-Siap! Operasi Pekat 2025 Sasar Kriminal Jalanan dan Premanisme
Satu Jamaah Haji Asal Karimun Meninggal Dunia di Tanah Suci

Berita Terkait

Senin, 12 Mei 2025 - 12:38 WIB

Lima Warga Binaan Rutan Karimun Dapat Remisi Waisak, Termasuk Dua WNA Asal Myanmar

Minggu, 11 Mei 2025 - 15:50 WIB

Cegah Aksi Premanisme Dan Kejahatan Jalanan, Personel Polres Karimun Berikan Himbauan Kamtibmas Kepada Masyarakat

Minggu, 11 Mei 2025 - 15:09 WIB

Kapolsek Tebing Serukan Pemberantasan Premanisme: “Kami Tidak Akan Beri Ruang untuk Pelaku Premanisme”

Minggu, 11 Mei 2025 - 13:42 WIB

Asap Tebal Mengepul, Mobil Suzuki Vitara Terbakar di Teluk Air

Sabtu, 10 Mei 2025 - 15:32 WIB

Empat Pekerja Terluka Akibat Ledakan Rubber Airbag di Jetty 3 PT KMS Karimun

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca