Seekor Dugong Terdampar di Pantai Coastal Area

- Author

Rabu, 27 Desember 2023 - 13:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tangkapan layar video penampakan Dugong terdampar di Pantai Coastal Area. Foto: istimewa

Tangkapan layar video penampakan Dugong terdampar di Pantai Coastal Area. Foto: istimewa

Karimun, KepriHeadline.id – Seekor Dugong atau Duyung, dikabarkan terdampar di Pesisir Pantai Coastal Area, Kelurahan Teluk Air, Kecamatan Karimun, Rabu 27 Desember 2023. Terdamparnya satwa dilindungi itu sempat diabadikan dalam video berdurasi 30 detik oleh warga yang ketika itu berada di Coastal Area dan dibagikan berkali-kali ke media sosial. Penemuan dugong terdampar itu dibenarkan seorang warga bernama Ari. Menurutnya, Dugong itu diduga telah beberapa hari mati dan baru tadi pagi terdampar di Pantai Coastal Area. “Lihat dari kondisinya sudah lama mati, bagian kulitnya sudah mulai mengupas. Sekarang sepertinya sudah hanyut ke tengah laut lagi,” kata Ari. Terkait penemuan dugong itu, Tim Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Riau langsung turun ke lokasi melakukan pengecekkan. Namun, setelah tiba di Coastal Area, dugong tersebut telah hanyut ke tengah laut. “Kami mendapat informasi adanya kemunculan dugong yang mati di Coastal Area Karimun. Kebetulan kami berada di Karimun dan langsung ke titik ditemukannya dugong tersebut,” kata Polisi Kehutanan Ahli Pertama BKSDA Riau, Seksi Konservasi Wilayah II Batam, Ariyanto.
Baca Juga :  BNNK Karimun Rilis Capaian Kinerja tahun 2023, Berikut Paparannya
“Namun setelah tiba di lokasi kami tidak menemukan lagi keberadaan duging itu dan dari keterangan dari warga sekitar sudah hanyit kembali ke tengah,” katanya. Disebutkannya bahwa, dugong merupakan salah satu hewan mamalia yang dilindungi. Selain itu, Dugong atau duyung bukanlah ikan, melainkan hewan mamalia yang hidup di laut dan juga menyusui anaknya. Keberadaan dugong yang dilindungi karena populasinya hampir punah. Untuk di Kepri, populasi duging banyak di wilayah Bintan dan Lingga. “Dugong ini adalah satwa yang dilindungi undang-undang, yang masuk dalam PP no 7 tahun 1999. Maka, kami imbau pada masyarakat untuk turut menjaga dan melestarikan habitat dugong ini,” katanya. (*) Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dikeluhkan Warga, PLTU Karimun Pastikan Aspek Lingkungan Jadi Prioritas
Dua Menu MBG di SMPN 2 Karimun Terbukti Tercontaminasi Bakteri
Dinkes Karimun Catat 371 Kasus TBC, 1 Resisten Obat
Imigrasi Karimun Catat Capaian Kinerja 96 Persen di Triwulan III 2025
Ribuan Penerima MBG Terdampak Penutupan Dapur SPPG Sungai Lakam 1
Tiga Rute Penyeberangan Karimun Terhenti, KMP Teluk Singkil Naik Dok Sejak 18 September
500 Nelayan Karimun Sudah Kantongi EBKP dan E-Pass Kecil, Sisanya Masih Berproses
Anak-anak Senang, Orangtua Terbantu dengan Program Makan Bergizi Gratis

Berita Terkait

Kamis, 2 Oktober 2025 - 16:27 WIB

Dikeluhkan Warga, PLTU Karimun Pastikan Aspek Lingkungan Jadi Prioritas

Kamis, 2 Oktober 2025 - 15:23 WIB

Dua Menu MBG di SMPN 2 Karimun Terbukti Tercontaminasi Bakteri

Kamis, 2 Oktober 2025 - 13:36 WIB

Dinkes Karimun Catat 371 Kasus TBC, 1 Resisten Obat

Rabu, 1 Oktober 2025 - 15:57 WIB

Imigrasi Karimun Catat Capaian Kinerja 96 Persen di Triwulan III 2025

Rabu, 1 Oktober 2025 - 12:48 WIB

Ribuan Penerima MBG Terdampak Penutupan Dapur SPPG Sungai Lakam 1

Berita Terbaru

Ilustrasi

KARIMUN

Dinkes Karimun Catat 371 Kasus TBC, 1 Resisten Obat

Kamis, 2 Okt 2025 - 13:36 WIB

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca