Satu Rumah Warga di Selat Mendaun Tertimpa Pohon Kelapa

- Author

Selasa, 29 April 2025 - 15:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pohon kelapa timpa rumah di Selat Mendaun. FOTO: Istimewa

Pohon kelapa timpa rumah di Selat Mendaun. FOTO: Istimewa

Karimun, KepriHeadline.id – Sebuah rumah milik warga di Desa Selat Mendaun, Kecamatan Selat Gelam, tertimpa pohon kelapa berusia belasan tahun pada Minggu, 27 April 2025 sekira pukul 11.40 WIB.

Kepala Desa Selat Mendaun, Rusli, membenarkan kejadian tersebut menimpa rumah milik Abdul Rahim, yang tinggal bersama istrinya. Pohon kelapa yang tumbang berada tepat di halaman depan rumah dan langsung menghantam atap serta plafon bangunan permanen tersebut.

“Benar, rumah Pak Abdul Rahim tertimpa pohon kelapa. Saat kejadian, beliau sedang berada di kamar, sementara istrinya di dapur. Syukurlah tidak ada korban jiwa,” ujar Rusli pada Selasa, 29 April 2025.

Menurut Rusli, tumbangnya pohon kelapa tidak dipicu oleh angin atau hujan. Kondisi pohon yang sudah tua, tinggi menjulang, dan mulai membungkuk diduga menjadi penyebab utama insiden tersebut.

Akibatnya, bagian atap dan plafon rumah mengalami kerusakan parah, termasuk sejumlah kayu penyangga yang patah. Estimasi kerugian ditaksir mencapai Rp3 juta.

Baca Juga :  PKB Solid Menangkan Sayang dan Isrock di Pilkada Karimun 2024

“Bagian atap yang rusak sekitar satu kodi, ditambah kayu-kayu yang patah. Kondisinya memang cukup parah,” jelasnya.

Evakuasi dan perbaikan sementara telah dilakukan oleh Dinas Sosial Kabupaten Karimun yang dibantu pihak desa, Tagana, serta para relawan. Bantuan berupa perlengkapan dasar seperti selimut telah disalurkan.

“Dari pihak desa, kami tidak bisa membantu sepenuhnya lewat anggaran. Namun, kami bergerak cepat dengan mengerahkan relawan dan Tagana untuk gotong royong memperbaiki kerusakan,” tambah Rusli.

Sebagai langkah pencegahan, Rusli mengimbau warga yang memiliki pohon kelapa di sekitar rumah untuk segera menebangnya.

“Ini kejadian pertama di desa kami. Untuk itu, kami mengimbau warga agar menebang pohon kelapa yang sudah tinggi dan berpotensi membahayakan keselamatan,” pungkasnya.

(*)

Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS


Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Penulis : Ricky Robian Syah

Editor : Ricky Robian Syah

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kasus Keracunan MBG di Karimun, Dinkes Tegaskan Dapur Wajib Kantongi Sertifikat Higiene
Mobil Sehat PT Timah Berikan Pelayanan Kesehatan Gratis Bagi Masyarakat di Pulau Bangka dan Karimun
Kasus Dugaan Keracunan di Karimun, Polisi Tunggu Hasil Uji Forensik
Dikeluhkan Warga, PLTU Karimun Pastikan Aspek Lingkungan Jadi Prioritas
Dua Menu MBG di SMPN 2 Karimun Terbukti Tercontaminasi Bakteri
Dinkes Karimun Catat 371 Kasus TBC, 1 Resisten Obat
Imigrasi Karimun Catat Capaian Kinerja 96 Persen di Triwulan III 2025
Ribuan Penerima MBG Terdampak Penutupan Dapur SPPG Sungai Lakam 1

Berita Terkait

Jumat, 3 Oktober 2025 - 14:43 WIB

Kasus Keracunan MBG di Karimun, Dinkes Tegaskan Dapur Wajib Kantongi Sertifikat Higiene

Jumat, 3 Oktober 2025 - 11:42 WIB

Mobil Sehat PT Timah Berikan Pelayanan Kesehatan Gratis Bagi Masyarakat di Pulau Bangka dan Karimun

Jumat, 3 Oktober 2025 - 11:04 WIB

Kasus Dugaan Keracunan di Karimun, Polisi Tunggu Hasil Uji Forensik

Kamis, 2 Oktober 2025 - 16:27 WIB

Dikeluhkan Warga, PLTU Karimun Pastikan Aspek Lingkungan Jadi Prioritas

Kamis, 2 Oktober 2025 - 15:23 WIB

Dua Menu MBG di SMPN 2 Karimun Terbukti Tercontaminasi Bakteri

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca