Pemkab Karimun Butuh Puluhan Miliar Guna Peningkatan Pendistribusian Air kepada Masyarakat

- Author

Selasa, 23 Januari 2024 - 13:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Karimun Aunur Rafiq. Foto: Humas Pemkab Karimun.

Bupati Karimun Aunur Rafiq. Foto: Humas Pemkab Karimun.

Karimun, KepriHeadline.id – Pemerintah Kabupaten Karimun membutuhkan anggaran puluhan miliar untuk peningkatan pendistribusian air bersih kepada masyarakat. Peningkatan pendistribusian air bersih itu sejalan dengan program Pemerintah Pusat untuk mendorong pengadaan air kepada masyarakat. Bupati Karimun Aunur Rafiq mengatakan, masih terdapat ribuan pelanggan yang belum dapat menikmati pendistribusian air bersih. “Masih ada ribuan pelanggan lagi yang menunggu, tapi ini kan perlu waktu perlu peningkatan kapasitas air kita, dan perlu investasi dari anggaran APBD maupun pusat sekitar Rp 40 sampai 50 miliar harus kita sediakan lagi, sehingga mampu,” kata Rafiq beberapa waktu lalu. Ia mengatakan, anggaran puluhan miliar itu hanya untuk wilayah oulau Karimun besar dan belum termasuk kepada wilayah di Pulau Kundur yang juga membutuhkan suplai air bersih. Menurutnya, Pulau Kundur saat ini hanya memiliki satu waduk sumber air bersih untuk menyuplai kebutuhan masyarakat.
Baca Juga :  Pabrik Gambir di Mengkuse Kundur Barat Terbakar
“Kita juga survei disana (pulau Kundur) itu juga memerlukan anggaran yang cukup besar. Maka untuk saat ini, kita hanya bisa melakukan peningkatan infrastruktur dengan inpres dalam pembangunan jalan,” ujar Bupati. Ia mengatakan, Pemerintah Daerah masih mempertimbangkan penggunaan anggaran tersebut untuk pembangunan infrastruktur, antaranya jalan atau suplai air. “Jadi mana dulu, air atau jalan. Sebenarnya jalan itu urat nadi perekonomian, dan air masih bisa teratasi walaupun dengan sumber sumur dan program-program Desa dalam pengadaan air bersih,” ujar Rafiq. Dimana hingga saat ini, diketahui bahwa untuk suplai air bersih ke masyarakat di pulau Karimun Besar telah menelan anggaran hingga Rp 10 miliar, baik untuk konektivitas antara waduk, perbaikan intek mesin, dan kegiatan sambungan gratis ke masyarakat. (*) Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Lima Warga Binaan Rutan Karimun Dapat Remisi Waisak, Termasuk Dua WNA Asal Myanmar
Cegah Aksi Premanisme Dan Kejahatan Jalanan, Personel Polres Karimun Berikan Himbauan Kamtibmas Kepada Masyarakat
Kapolsek Tebing Serukan Pemberantasan Premanisme: “Kami Tidak Akan Beri Ruang untuk Pelaku Premanisme”
Asap Tebal Mengepul, Mobil Suzuki Vitara Terbakar di Teluk Air
Empat Pekerja Terluka Akibat Ledakan Rubber Airbag di Jetty 3 PT KMS Karimun
Lansia 70 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa di Rumah, Diduga Meninggal Karena Sakit
Siap-Siap! Operasi Pekat 2025 Sasar Kriminal Jalanan dan Premanisme
Satu Jamaah Haji Asal Karimun Meninggal Dunia di Tanah Suci

Berita Terkait

Senin, 12 Mei 2025 - 12:38 WIB

Lima Warga Binaan Rutan Karimun Dapat Remisi Waisak, Termasuk Dua WNA Asal Myanmar

Minggu, 11 Mei 2025 - 15:50 WIB

Cegah Aksi Premanisme Dan Kejahatan Jalanan, Personel Polres Karimun Berikan Himbauan Kamtibmas Kepada Masyarakat

Minggu, 11 Mei 2025 - 15:09 WIB

Kapolsek Tebing Serukan Pemberantasan Premanisme: “Kami Tidak Akan Beri Ruang untuk Pelaku Premanisme”

Minggu, 11 Mei 2025 - 13:42 WIB

Asap Tebal Mengepul, Mobil Suzuki Vitara Terbakar di Teluk Air

Sabtu, 10 Mei 2025 - 15:32 WIB

Empat Pekerja Terluka Akibat Ledakan Rubber Airbag di Jetty 3 PT KMS Karimun

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca