Dekan FKIP Universitas Karimun Rahmat Sanusi. (Foto: Istimewa)
Karimun, KepriHeadline.id – Keterlibatan akademisi dalam pembinaan olahraga di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) masih minim.
Padahal akademisi merupakan salah satu unsur yang penting untuk kemajuan olahraga, berdampingan bersama pemerintah dan pengusaha.
Dekan FKIP Universitas Karimun Rahmat Sanusi mengatakan, akademisi harus dilibatkan, baik di bidang riset maupun pengembangan pembinaan prestasi.
“Karena di bidang olahraga itu ada tiga unsur itu yang penting untuk terlibat. Karena jika hanya pengusaha yang punya uang, tapi tidak didukung akademisi maka gak maksimal dari aspek saintisnya. Begitu juga jika pemerintah tidak melibatkan pengusaha maka akan susah untuk mencari dana,” kata Rahmat.
Ia menilai, saat ini untuk provinsi Kepri, unsur-unsur yang terlinat baru Pemerintah dan Pengusaha, sedangkan akademisi belum terlalu dilibatkan. Menurutnya, meskipun ada, akademisi yang terlibat kebanyak yang tidak berlatar belakang ilmu olahraga.
“Kalau di Kepri itu masih tersandung apakah itu regulasi entah itu kultur atau tumpang tindihlah,” kata lulusan S2 Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY),
Disampaikan Rahmat, Universitas Karimun memiliki satu-satunya prodi keilmuan Penjaskesrek (Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi) di Provinsi Kepri, dimana Prodi tersebut telah ada sejak 2011.
“Sejak UK dibangun 2011, kami belum pernah dilibatkan dalam kegiatan-kegiatan olahraga, terutama yang di provinsi. Kemarin KONI Kepri menggunakan konsultan olahraga dari UNP untuk tes kondisi fisik. Kita tau jarak dari Kepri ke Padang kan jauh, kenapa tidak yang di Karimun,” ujarnya.
Diakui Rahmat, pihaknya mungkin masih kurang menjalin kerjasama dan kurang membangun branding. Kemudian jarak antara satu kabupaten dengan daerah lain di Provinsi Kepri cukup jauh.
“Tapi ini harus menjadi catatan untuk kemajuan olahraga Kepri harus melibatkan akademisi, dosen-dosen. Karena kita sudah cukuplah telah memiliki keilmuan olahraga yang dapat memajukan olahraga di Kepri. Tapi selain itu kami juga melihat terkait birokasi-birokrasi, yang memang kami dan rekan-rekan akademisi belum bisa tembus,” jelasnya.
Ia berharap Akademisi dari Universitas Karimun bisa mendapatkan tempat atau dilibagkan dalam pembinaan olahraga di Kepri.
“Kami di UK yang memiliki pendidikan olahraga yang memang perannya disitu. Harapan kami ikut berkontribusi untuk kemajuan olahraga Kepri,” kata dia.
(*)
Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Penulis : Ricky Robian Syah
Editor : Ricky Robian Syah
Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow