Karimun, KepriHeadline.id – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muhammad Sani Kabupaten Karimun merayakan hari jadinya yang ke-22 pada Minggu (12/10/2025).
Peringatan ini menjadi momentum bagi Pemerintah Kabupaten Karimun untuk memperkuat komitmen peningkatan mutu layanan kesehatan, sekaligus menargetkan rumah sakit tersebut menjadi pusat rujukan utama di wilayah regional.
Wakil Bupati Karimun, Rocky Marciano Bawole, yang hadir dalam acara tersebut, menyebut usia 22 tahun menjadi penanda kedewasaan bagi RSUD Muhammad Sani untuk terus berbenah.
“Dua puluh dua tahun bukan usia yang muda. Artinya, sudah banyak pengalaman yang dihadapi. Karena itu, sesuai visi dan misi kami, pelayanan rumah sakit harus semakin ditingkatkan dengan semangat baru,” ujar Rocky.
“Kami berharap Direktur yang baru dapat membawa perubahan yang signifikan bagi RSUD Muhammad Sani,” lanjutnya.
Rocky menuturkan, Pemerintah Kabupaten Karimun menargetkan RSUD Muhammad Sani tidak hanya menjadi rumah sakit rujukan di Karimun, tetapi juga mampu melayani masyarakat dari wilayah sekitar, termasuk Kabupaten Kepulauan Meranti.
Namun, menurutnya, target tersebut hanya dapat tercapai jika rumah sakit mampu membangun kepercayaan publik melalui pelayanan yang prima dan profesional.
“Kami minta seluruh civitas rumah sakit bekerja dengan satu semangat, melayani masyarakat dengan ikhlas. Pasien datang membawa harapan untuk sembuh, jadi berikan pelayanan terbaik. Yang sudah baik kita pertahankan, yang masih kurang mari kita benahi bersama,” tegasnya.
Rocky juga mengakui masih terdapat sejumlah tantangan yang dihadapi RSUD Muhammad Sani, terutama terkait keterbatasan fasilitas medis. Kondisi ini, menurutnya, menjadi salah satu alasan sebagian masyarakat memilih berobat ke luar daerah, bahkan hingga ke luar negeri.
Meski demikian, Pemkab Karimun berkomitmen untuk terus melakukan pembenahan bertahap agar fasilitas dan pelayanan rumah sakit semakin lengkap dan nyaman.
“Berobat ke luar negeri itu pilihan, tetapi pembenahan di dalam negeri tetap harus dilakukan. Mulai dari sistem antrean, pemeriksaan, hingga pengambilan obat semuanya harus kita tata lebih baik,” kata Rocky.
“Namanya berbenah, tentu butuh waktu. Tapi kami akan melakukannya secara perlahan dan pasti,” tutupnya.
(*)
Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Penulis : Ricky Robian Syah
Editor : Ricky Robian Syah