Karimun, KepriHeadline.id – Anggota Komisi I DPR RI, Endipat Wijaya, melepas secara simbolis pengiriman bantuan logistik bagi korban bencana alam di sejumlah wilayah Sumatra dan Aceh. Pelepasan bantuan itu dilakukan di Markas Komando Pangkalan TNI AL (Mako Lanal) Tanjung Balai Karimun, Sabtu (27/12/2025).
Bantuan kemanusiaan tersebut diberangkatkan menggunakan KRI Teluk Gilimanuk-531 yang tengah menjalankan misi pengangkutan logistik ke wilayah terdampak bencana. Endipat menyerahkan bantuan langsung kepada Komandan KRI Teluk Gilimanuk-531, Letkol Laut (P) Erwin DP.
Dalam kegiatan itu, Endipat didampingi Bupati Karimun Iskandarsyah, Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Riau Iman Sutiawan, Komandan Lanal TBK Letkol Laut (P) Samuel C. Noya, serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kabupaten Karimun.
Bupati Karimun Iskandarsyah menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada masyarakat Karimun atas partisipasi dan kepedulian mereka dalam membantu meringankan beban warga terdampak bencana di Sumatra dan Aceh.
“Jangan melihat besar atau kecilnya bantuan. Yang terpenting adalah kepedulian dan kebersamaan masyarakat Karimun untuk saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah,” ujar Iskandarsyah.
Menurut dia, bantuan yang dikirimkan merupakan wujud solidaritas dan empati masyarakat Karimun terhadap korban bencana, sekaligus harapan agar bantuan tersebut dapat bermanfaat bagi para penerima.
Adapun bantuan logistik yang dikirimkan meliputi beras sebanyak 2,355 ton, 384 kardus mi instan, 288 kaleng sarden, 96 kaleng susu, empat kardus teh saset, empat kardus kecap, empat kardus saus, sembilan kardus minyak goreng, enam kardus biskuit, empat karung gula pasir, dua kardus kopi bubuk, serta 178 karung pakaian layak pakai.
Seluruh bantuan tersebut terlebih dahulu diangkut menggunakan KAL Pelawan milik Lanal Tanjung Balai Karimun menuju KRI Teluk Gilimanuk-531 yang berlabuh jangkar di perairan Selat Gelam, Karimun.
Komandan Lanal Tanjung Balai Karimun Letkol Laut (P) Samuel C. Noya mengatakan, KRI Teluk Gilimanuk-531 menjadi armada utama pengangkut bantuan kemanusiaan dari berbagai daerah di Indonesia menuju wilayah terdampak bencana.
“Kapal ini dijadwalkan menempuh pelayaran sekitar dua hari menuju daratan Sumatra. Rute distribusi dimulai dari Belawan, kemudian ke Aceh, dan direncanakan berlanjut ke Sibolga sesuai arahan pimpinan,” kata Samuel.
Ia menambahkan, TNI AL telah membentuk satuan tugas transportasi laut guna memastikan pengiriman bantuan sosial tersebut berjalan aman dan tepat sasaran.
(*)
Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Penulis : Ricky Robian Syah
Editor : Ricky Robian Syah





