Aksi Damai Masyarakat Karimun, Bea Cukai Tegaskan Tak Halangi Masuknya Beras

- Author

Rabu, 20 Agustus 2025 - 12:41 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kakanwil DJBC Khusus Kepulauan Riau Adhang bermediasi bersama perwakilan masyarakat. FOTO: ricky/kepriheadline.id

Kakanwil DJBC Khusus Kepulauan Riau Adhang bermediasi bersama perwakilan masyarakat. FOTO: ricky/kepriheadline.id

Karimun, KepriHeadline.id – Aksi damai sejumlah kelompok masyarakat di Kabupaten Karimun yang digelar di Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Khusus Kepulauan Riau berakhir dengan audiensi bersama Kepala Kanwil DJBC Kepri, Adhang Noegroho Adhi.

Dalam pertemuan tersebut, perwakilan masyarakat menyampaikan keresahan terkait kelangkaan beras yang belakangan terjadi di Karimun. Mereka mendesak Bea Cukai agar memberikan kelonggaran terhadap distribusi bahan pangan, khususnya beras layak konsumsi dan kebutuhan pokok lainnya.

Selain itu, massa juga meminta agar barang-barang hasil penindakan Bea Cukai dapat didistribusikan kepada masyarakat untuk membantu memenuhi kebutuhan pangan.

Menanggapi hal itu, Adhang menegaskan pihaknya tidak pernah menghalangi masuknya pasokan beras ke Karimun. Ia menyebut, tidak ada kapal pembawa beras yang ditindak oleh Bea Cukai.

“Perlu kami luruskan kepada masyarakat, kami tidak pernah menghalangi. Tidak ada kapal pembawa beras yang kami tangkap. Bea Cukai selalu mendukung ketahanan pangan di Karimun,” kata Adhang saat audiensi, Selasa (19/8/2025).

Baca Juga :  Komitmen Implementasi K3, PT Timah Gelar Apel dan Inspeksi Bersama Karyawan dan Mitra Usaha

Ia menambahkan, pihaknya siap mendorong penyelesaian persoalan kelangkaan beras dengan berkoordinasi bersama Pemerintah Kabupaten Karimun.

“Saya sudah ajak Pak Bupati, ayo kita selesaikan bersama. Kalau ada kesulitan, akan saya koordinasikan sampai ke Jakarta, ke Menko, Bulog, bahkan ke asosiasi terkait,” ujarnya.

Adhang juga menyinggung soal tuntutan masyarakat terkait hibah beras hasil penindakan. Menurut dia, permintaan itu dapat diproses bila ada pengajuan resmi secara tertulis, yang kemudian akan dikoordinasikan bersama Karantina Pertanian Batam.

Usai berdialog dengan Bea Cukai, massa melanjutkan aksi damai ke Kantor Bupati Karimun. Mereka diterima langsung oleh Bupati Karimun, Iskandarsyah, untuk melakukan mediasi lanjutan.

(*)

Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS


Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Penulis : Ricky Robian Syah

Editor : Ricky Robian Syah

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kawasan Industri Pangke Bangkitkan Ekonomi dan SDM Lokal Lewat Program CSR
Tiga Gedung Baru RSUD Muhammad Sani Ditargetkan Rampung Akhir 2025
Verry Florist Klarifikasi Kesalahan di Papan Bunga “HUT Karimun ke-80”
Warga Pulau Kundur Mulai Kesulitan Dapatkan Pertalite, DPRD Karimun Desak Solusi Cepat
500 Mahasiswa UIN Pekalongan Siap Diterjunkan dalam KKN Tematik Ekoteologi dan Pertanahan
Danlanal Karimun Silaturahmi ke Bupati, Perkuat Sinergi Jaga Keamanan Laut
Tak Ada Perayaan Besar, Pemkab Karimun Gelar Upacara Khidmat Peringati Hari Otonomi Daerah ke-26
PT Karimun Granite Salurkan Bantuan PPM untuk Pendidikan, Kesehatan, dan Keagamaan
Tag :

Berita Terkait

Selasa, 14 Oktober 2025 - 16:47 WIB

Kawasan Industri Pangke Bangkitkan Ekonomi dan SDM Lokal Lewat Program CSR

Selasa, 14 Oktober 2025 - 15:01 WIB

Tiga Gedung Baru RSUD Muhammad Sani Ditargetkan Rampung Akhir 2025

Selasa, 14 Oktober 2025 - 14:06 WIB

Verry Florist Klarifikasi Kesalahan di Papan Bunga “HUT Karimun ke-80”

Selasa, 14 Oktober 2025 - 12:04 WIB

Warga Pulau Kundur Mulai Kesulitan Dapatkan Pertalite, DPRD Karimun Desak Solusi Cepat

Selasa, 14 Oktober 2025 - 09:13 WIB

Danlanal Karimun Silaturahmi ke Bupati, Perkuat Sinergi Jaga Keamanan Laut

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca