Polisi Dalami Dugaan Bullying Dibalik Aksi Nekat Remaja di Kundur Terjun ke Laut 

- Author

Senin, 2 September 2024 - 21:49 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolres Karimun AKBP Robby Topan Manusiwa. (Foto: Dokumen Polres Karimun)

Kapolres Karimun AKBP Robby Topan Manusiwa. (Foto: Dokumen Polres Karimun)

Karimun, KepriHeadline.id – Polisi selidiki adanya indikasi dugaan bullying dibalik aksi nekat CPF (17) terjun ke laut di kawasan Dermaga Pelabuhan Airud Tanjung Batu, Kecamatan Kundur, Senin, 2 September 2024. Saat ini, Tim SAR Gabungan masih melakukan upaya pencarian terhadap korban CPF, dengan menyisir sekitar perairan Pelabuhan Airud Tanjubgbatu. Dimana, sampai saat ini, korban juga masih belum ditemukan. Kapolres Karimun AKBP Robby Topan Manusiwa dikonfirmasi perihal adanya dugaan bullying tersebut, mengatakan, saat ini pihaknya masih fokus terhadap upaya pencarian terhadap korban CPF, sambil melakukan penyelidikan terhadap dugaan bullying tersebut.
Baca Juga :  KPU Karimun Tetapkan Hasil Pilkada 2024, Pasangan Iskandarsyah-Rocky Unggul
“Masih kami dalami motifnya. Sekarang kami masih konsentrasi mencari korban dulu sambil melakukan penyelidikan motifnya ya,” kata AKBP Robby Topan Manusiwa dikonfirmasi via whatapp, Senin malam. Sementara itu, Pimpinan Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Kepri di Karimun Zulfan Effendy menanggapi adanya dugaan aksi bullying itu mengatakan, pihaknya sampai saat ini masih menunggu hasil pemeriksaan dari kepolisian terkait hal tersebut. “Kita tunggu saja ya, seperti apa informasi dari yang berwenang,” katanya. (*) Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS  

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Penulis : Ricky Robian Syah

Editor : Ricky Robian Syah

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Dikeluhkan Warga, PLTU Karimun Pastikan Aspek Lingkungan Jadi Prioritas
Dua Menu MBG di SMPN 2 Karimun Terbukti Tercontaminasi Bakteri
Dinkes Karimun Catat 371 Kasus TBC, 1 Resisten Obat
Imigrasi Karimun Catat Capaian Kinerja 96 Persen di Triwulan III 2025
Ribuan Penerima MBG Terdampak Penutupan Dapur SPPG Sungai Lakam 1
Tiga Rute Penyeberangan Karimun Terhenti, KMP Teluk Singkil Naik Dok Sejak 18 September
500 Nelayan Karimun Sudah Kantongi EBKP dan E-Pass Kecil, Sisanya Masih Berproses
Anak-anak Senang, Orangtua Terbantu dengan Program Makan Bergizi Gratis

Berita Terkait

Kamis, 2 Oktober 2025 - 16:27 WIB

Dikeluhkan Warga, PLTU Karimun Pastikan Aspek Lingkungan Jadi Prioritas

Kamis, 2 Oktober 2025 - 15:23 WIB

Dua Menu MBG di SMPN 2 Karimun Terbukti Tercontaminasi Bakteri

Kamis, 2 Oktober 2025 - 13:36 WIB

Dinkes Karimun Catat 371 Kasus TBC, 1 Resisten Obat

Rabu, 1 Oktober 2025 - 15:57 WIB

Imigrasi Karimun Catat Capaian Kinerja 96 Persen di Triwulan III 2025

Rabu, 1 Oktober 2025 - 12:48 WIB

Ribuan Penerima MBG Terdampak Penutupan Dapur SPPG Sungai Lakam 1

Berita Terbaru

Ilustrasi

KARIMUN

Dinkes Karimun Catat 371 Kasus TBC, 1 Resisten Obat

Kamis, 2 Okt 2025 - 13:36 WIB

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca