Payung Membran Coastal Area Kembali Patah Diterjang Angin Kencang, Satu Anggota TNI Alami Bocor Kepala

- Author

Rabu, 14 Agustus 2024 - 13:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Polisi meninjau lokasi kejadian payung membran Coastal Area yang patah akibat diterjang angin, Rabu, 14 Agustus 2024. (Foto: ricky/kepriheadline.id)

Polisi meninjau lokasi kejadian payung membran Coastal Area yang patah akibat diterjang angin, Rabu, 14 Agustus 2024. (Foto: ricky/kepriheadline.id)

Karimun, KepriHeadline.id – Terjadi lagi, dua bangunan payung membran Hall B Coastal Area patah diterjang angin kencang, Rabu 14 Agustus 2024. Kali ini, kejadian itu memakan korban, dimana satu orang anggota TNI tertimpa dan alami bocor kepala. Kejadian patahnya bangunan payung membran Hall B Coastal Area itu terjadi sekira pukul 11.00 WIB. Ketika itu, kondisi cuaca sedang hujan dan angin bertiup cukup kencang. Hasnah, Pemilik Gerai Bersaudara yang saat itu sedang di lokasi kejadian mengatakan, saat kejadian terjadi, terdapat tiga orang anggota TNI yang sedang berteduh di bawah payung membran tersebut. “Ada 3 orang, satu orang tertimpa besi payung membran itu dan alami bocor kepala dan luka bagian pinggang, sementara dua lainnya kondisinya tidak apa-apa, hanya luka ringan saja, dan mereka sudah dibawa ke Puskesmas Balai Karimun,” kata Hasnah dijumpai di lokasi.
Baca Juga :  Gudang Bekas Pabrik Es di Baran Timur Terbakar
Ia mengatakan, kondisi payung membran itu sebenarnya telah dikhawatirkan patah, pasalnya pada kejadian sebelumnya dua bangunan payung membran itu telah bergoyang dan nyaris patah. “Pada kejadian pertama hanya satu bangunan saja dan sudah dilas kembali oleh Dinas PU. Kali ini, dua yang patah,” katanya. Hasnah meminta kepada Dinas terkait untuk dapat mengambil langkah perbaikan, atau menurunkan payung membran tersebut. Hal itu, dikarenakan dikhawatirkan kejadian yang sama terulang kembali. “Kalau saran saya ini bisa diturunkan, musibah kita tidak tau kapan datangnya. Bisa membahayakan pengunjung yang datang,” kata Hasnah. (*) Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS  

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Penulis : Ricky Robian Syah

Editor : Ricky Robian Syah

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Diduga Ambil Jalur Terlalu Kanan, Dua Motor Tabrakan di Karimun, Satu Meninggal Dunia
Polisi Tangkap Lima Orang Terkait Peredaran Sabu di Karimun, Barang Bukti Capai Dua Kilogram
Kapal Pembawa Kayu Tenggelam di Perairan Karimun, Tiga Orang Selamat Usai Terombang Ambing di Laut
Remaja 14 Tahun Kritis Usai Alami Kecelakaan Tunggal
Seorang Lansia Tewas dalam Kebakaran di Gang Asoka, Karimun
Balita 2 Tahun di Karimun Diduga Tewas Dianiaya, Pelaku Kekasih Ibu Korban
Rumah Lansia di Karimun Terbakar Saat Listrik Padam
Asap Tebal Mengepul, Mobil Suzuki Vitara Terbakar di Teluk Air

Berita Terkait

Selasa, 8 Juli 2025 - 11:39 WIB

Diduga Ambil Jalur Terlalu Kanan, Dua Motor Tabrakan di Karimun, Satu Meninggal Dunia

Jumat, 4 Juli 2025 - 11:16 WIB

Polisi Tangkap Lima Orang Terkait Peredaran Sabu di Karimun, Barang Bukti Capai Dua Kilogram

Minggu, 29 Juni 2025 - 14:40 WIB

Kapal Pembawa Kayu Tenggelam di Perairan Karimun, Tiga Orang Selamat Usai Terombang Ambing di Laut

Minggu, 29 Juni 2025 - 12:51 WIB

Remaja 14 Tahun Kritis Usai Alami Kecelakaan Tunggal

Jumat, 20 Juni 2025 - 21:07 WIB

Seorang Lansia Tewas dalam Kebakaran di Gang Asoka, Karimun

Berita Terbaru

Bupati Karimun Lepas 132 Regu Lomba Gerak Jalan HUT ke-80 RI.

KARIMUN

Bupati Karimun Lepas 132 Regu Lomba Gerak Jalan HUT ke-80 RI

Sabtu, 23 Agu 2025 - 09:33 WIB

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca