Minibus Tabrak Pengendara Sepeda Motor di Karimun, Sopir Nyaris Jadi Bulan-bulan Warga

- Author

Minggu, 4 Februari 2024 - 12:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penampakan Minibus Toyota Calya usai menabrak sepeda motor di kawasan Jalan Jenderal Sudirman Poros. Foto: Rc/kepriheadline.id

Penampakan Minibus Toyota Calya usai menabrak sepeda motor di kawasan Jalan Jenderal Sudirman Poros. Foto: Rc/kepriheadline.id

Karimun, KepriHeadline.id – Seorang pengendara minibus nyaris menjadi bulan-bulanan warga usai diduga hendak kabur setelah menabrak satu unit sepeda motor di Jalan Jenderal Sudirman Poros, tepatnya di depan RSUD Muhammad Sani, Sabtu, 3 Februari 2024 sekira pukul 21.35 WIB. Mobil minibus Toyota Calya bernomor polisi E 1751 WD itu disebutkan datang dari arah Kantor Bupati Karimun dan menabrak pengendara sepeda motor bernomor polisi BP 3839 OK yang datang dari arah yang sama. Berdasarkan informasi dihimpun, mobil minibus berwarna orange metalic itu diketahui datang dari arah belakang dan menabrak sepeda motor ditumpangi oleg 2 orang, diketahui ayah dan anak. “Motor itu dikendarai seorang laki-laki yang membawa anak perempuan. Keduanya mengalami luka, tetapi tidak fatal,” kata seorang warga yang ditemui di lokasi. Suara tabrakan itu bahlan terdengar sangat keras, beberapa orang warga yang berada di parkiran RSUD Muhammad Sani juga mendengarnya. “Kecelakaan itu suaranya cukup keras, kami di parkiran Rumah Sakit sampai kaget,” ujar seorang warga usai membesuk kerabatnya di rumah sakit. Namun dari rangkaian rentetan kejadian kecelakaan tersebut, masyarakat di lokasi lebih dibuat geram oleh kelakuan sopir mobil tersebut, dimana diduga setelah menabrak sepeda motor itu, Ia hendak berupaya untuk kabur dan tidak bertanggung jawab. Bahkan, karena perbuatannya, motor yang dikendarai laki-laki dan anak perempuannya itu terseret beberapa meter. Berungtung, warga yang mengetahui kejadian itu, berbondong-bondong untuk menghentikan laju mobil.
Baca Juga :  Imigrasi Karimun Gelar Sosialisasi Kejahatan Terorganisasi Transnasional ke Unsur Pendidikan
“Bukannya berenti, malah mau kabur pula. Sampai-sampai motor itu keseret sampai jauh,” ujar Arsada, yang saat itu juga berada dilokasi kejadian. Situasi dilokasi kejadian juga sempat memanas, dan sopir mobil nyaris menjadi bulan-bulanan warga yang kesal. Beruntung, beberapa saat kemudian mobil patroli polisi dan Satlantas Polres Karimun datang ke lokasi. Kemudian, sopir beserta mobilnya selanjutnya dibawa ke Mapolres Karimun guna penanganan lebih lanjut. Sementara ayah dan anak perempuan yang menjadinkorban tabrakan langsung dibawa ke RSUD Muhammad Sani. Kanit Penegakan Hukum Satlantas Polres Karimun Aipda Rudi Purnama dikonfirmasi perihal kejadian itu menjelaskan bahwa kecelakaan itu bukan tabrak lari, dimana setelah diamankan pihak kepolisian, pengendara itu telah menyatakan akan bertanggung jawab dan menganti semua biaya ganti rugi dan pengobatan. “Bukan tabrak lari, yang bersangkutan sudah mau menganti rugi biaya pengobatan,” kata Aipda Rudi. Saat ditanya mengenai pengendara mobil yang hendak kabur usai menabrak pengendara sepeda motor itu, Aipda Rudi menjelaskan, sopir mobil saat itu diketahui mengalami panik dan tertekan gas, sehingga mobil menyeret motor itu hingga beberapa meter. “Tidak sampai belasan meter, pengendara panik dan tertekan gas. Kini pihak keluarga yang bersangkutan telah mengurus rumah sakit dan ganti kerusakan kendaraan,” katanya. (*) Ikuti Berita lainnya di GOOGLE NEWS  

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kasus Keracunan MBG di Karimun, Dinkes Tegaskan Dapur Wajib Kantongi Sertifikat Higiene
Mobil Sehat PT Timah Berikan Pelayanan Kesehatan Gratis Bagi Masyarakat di Pulau Bangka dan Karimun
Kasus Dugaan Keracunan di Karimun, Polisi Tunggu Hasil Uji Forensik
Dikeluhkan Warga, PLTU Karimun Pastikan Aspek Lingkungan Jadi Prioritas
Dua Menu MBG di SMPN 2 Karimun Terbukti Tercontaminasi Bakteri
Dinkes Karimun Catat 371 Kasus TBC, 1 Resisten Obat
Imigrasi Karimun Catat Capaian Kinerja 96 Persen di Triwulan III 2025
Ribuan Penerima MBG Terdampak Penutupan Dapur SPPG Sungai Lakam 1

Berita Terkait

Jumat, 3 Oktober 2025 - 14:43 WIB

Kasus Keracunan MBG di Karimun, Dinkes Tegaskan Dapur Wajib Kantongi Sertifikat Higiene

Jumat, 3 Oktober 2025 - 11:42 WIB

Mobil Sehat PT Timah Berikan Pelayanan Kesehatan Gratis Bagi Masyarakat di Pulau Bangka dan Karimun

Jumat, 3 Oktober 2025 - 11:04 WIB

Kasus Dugaan Keracunan di Karimun, Polisi Tunggu Hasil Uji Forensik

Kamis, 2 Oktober 2025 - 16:27 WIB

Dikeluhkan Warga, PLTU Karimun Pastikan Aspek Lingkungan Jadi Prioritas

Kamis, 2 Oktober 2025 - 15:23 WIB

Dua Menu MBG di SMPN 2 Karimun Terbukti Tercontaminasi Bakteri

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca