BKSDA Riau dan BPBD Damkar Karimun Evakuasi Bangkai Dugong dengan Cara Dibakar

- Author

Rabu, 3 Januari 2024 - 16:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bangkai Dugong di Coastal Area, Karimun akhirnya dievakuasi dan dimusnahkan. Foto: KepriHeadline.id

Bangkai Dugong di Coastal Area, Karimun akhirnya dievakuasi dan dimusnahkan. Foto: KepriHeadline.id

Karimun, KepriHeadline.id – Balai Konsevasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Riau wilayah Konservasi II Batam bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Damkar Karimun dan Relawan Komunitas Reptil Karimun evakuasi bangkai Dugong di Coastal Area, Rabu, 3 Januari 2024. Evakuasi dilakukan dengan menarik bangkai dugong ke tepian pesisir lalu membakar hingga ketulang-tulangnya. “Alhamdulillah, bangkai dugong hari ini baru bisa kami evakuasi dan musnahkan dengan cara dibakar,” kata Tim BKSDA Riau Wilayah Konservasi II Batam Ariyanto, Rabu sore. Disebutkannya, evakuasi yang dilakukan oleh pihaknya bersama BPBD Karimun dan Komunitas Reptil terpaksa dilakukan dengan cara dibakar. Hal itu, setelah mempertimbangkan kondisi bangkai dugong yang sudah 8 hari dan lembek, sehingga sulit untuk diangkat ke darat. “Pertimbangan kami, karena ini sudah 8 hari, sehingga cara dibakar ini lebih efektif. Jadi tadi kami tarik ke tepi, dan membakar dengan dibantu ban-ban bekas,” katanya.
Baca Juga :  PPDB 2023 Dibuka 13 Juni Mendatang, Ini 10 SMP Yang Buka Sistem Online
Ariyanto mengatakan, proses evakuasi ini dilakukan berkat dukungan oleh BPBD dan Damkar Karimun, Komunitas Reptil dan masyarakat. “Kami ucapkan terimakasih atas dukungannya sehingga hari dapat melakukan evakuasi ini,” katanya. Sebelumnya diberitakan, Warga Karimun keluhkan bau busuk menyengat dari bangkai Dugong yang terdampar di pesisir Pantai Coastal Area, Kecamatan Karimun, Kabupaten Karimun. Bangkai Dugong itu diketahui telah hampir satu minggu dibiarkan terdampar oleh Dinas Perikanan, sebagai pihak yang seharusnya menangani hal itu. Padahal, perihal itu telah beberapa kali dilaporkan. (*) Ikuti berita lainnya GOOGLE NEWS            

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Kawasan Industri Pangke Bangkitkan Ekonomi dan SDM Lokal Lewat Program CSR
Tiga Gedung Baru RSUD Muhammad Sani Ditargetkan Rampung Akhir 2025
Verry Florist Klarifikasi Kesalahan di Papan Bunga “HUT Karimun ke-80”
Warga Pulau Kundur Mulai Kesulitan Dapatkan Pertalite, DPRD Karimun Desak Solusi Cepat
500 Mahasiswa UIN Pekalongan Siap Diterjunkan dalam KKN Tematik Ekoteologi dan Pertanahan
Danlanal Karimun Silaturahmi ke Bupati, Perkuat Sinergi Jaga Keamanan Laut
Tak Ada Perayaan Besar, Pemkab Karimun Gelar Upacara Khidmat Peringati Hari Otonomi Daerah ke-26
PT Karimun Granite Salurkan Bantuan PPM untuk Pendidikan, Kesehatan, dan Keagamaan

Berita Terkait

Selasa, 14 Oktober 2025 - 16:47 WIB

Kawasan Industri Pangke Bangkitkan Ekonomi dan SDM Lokal Lewat Program CSR

Selasa, 14 Oktober 2025 - 15:01 WIB

Tiga Gedung Baru RSUD Muhammad Sani Ditargetkan Rampung Akhir 2025

Selasa, 14 Oktober 2025 - 14:06 WIB

Verry Florist Klarifikasi Kesalahan di Papan Bunga “HUT Karimun ke-80”

Selasa, 14 Oktober 2025 - 12:04 WIB

Warga Pulau Kundur Mulai Kesulitan Dapatkan Pertalite, DPRD Karimun Desak Solusi Cepat

Selasa, 14 Oktober 2025 - 09:13 WIB

Danlanal Karimun Silaturahmi ke Bupati, Perkuat Sinergi Jaga Keamanan Laut

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca