Satu Rumah di Desa Sawang Selatan Tertimpa Pohon Tumbang

- Author

Sabtu, 20 April 2024 - 15:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepolisian dibantu masyarakat mengevakuasi puing-puing pohon pasca kejadian pohon tumbang. (FOTO: Dokumen Polisi/KepriHeadline.id)

Kepolisian dibantu masyarakat mengevakuasi puing-puing pohon pasca kejadian pohon tumbang. (FOTO: Dokumen Polisi/KepriHeadline.id)

Karimun, KepriHeadline.id – Satu unit rumah semi permanen di Dusun I Mengkuse Desa Sawang Selatan, Kecamatan Kundur Barat tertimpa pohon tumbang, Sabtu, 20 April 2024 sekira pukul 11.30 WIB. Akibat kejadian itu, rumah semi permanen diketahui milik Zuliandi itu mengalami rusak berat bagian samping. Beruntung, saat kejadian, dua anak korban yang ketika itu berada di dalam rumah, berhasil selamat dari peristiwa itu. Plh Kapolsek Kundur Barat Iptu Iskandar Birman mengatakan, peristiwa pohon tumbang itu terjadi sekira pukul 11.30 WIB, ketika hujan dan angin kencang melanda kawasan tersebut. Saat kejadian, Pemilik Rumah Zuliandi dan Misnawati diketahui sedang berada di luar rumah, sementara dua orang anaknya tinggal di rumah tersebut. “Dua anak korban berusia 12 dan 3 tahun berada di rumah yang tertimpa pohon tersebut. Beruntung, keduanya berada jauh dari jangkauan pohon yang tumbang, sehingga berhasil selamat tanpa ada luka-luka,” kata Iptu Iskandar.
Baca Juga :  Rumah Semi Permanen di Baran II Ludes Terbakar
Disebutkannya, kejadian pohon tumbang itu pertama kali diketahui oleh mertua korban yang tinggal bertetangga dengan rumah korban. Saat mengetahui hal itu, mertua korban langsung sigap memanggil tetangga dan orang tuanya untuk membantu menyelamatkan kedua anak yang ada di dalam rumah. “Mertuanya langsung memanggil tetangga dan meminta tolong menyelamatkan dua orang anak tersebut. Beruntung tak ada korban niwa, hanya saja akibat dari kejadian itu, rumah saudara Zuliandi mengalami rusak berat,” katanya. Ia mengatakan, saat ini pihak kepolisian dan Desa telah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Karimun dan Dinas Sosial untuk penanganan lebih lanjut. “Tadi warga bersama pihak kepolisian dan masyarakat membantu mengevakuasi piung-puing pohon. Kami sudah koordinasi ke Pemerintah untuk bantuan kepada korban,” katanya. (*) Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Penulis : Ricky Robian Syah

Editor : Ricky Robian Syah

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bersama Kelompok Tani Bina Tani Tailong, PT TIMAH Tbk Tanam Lima Puluh Ribu Bibit Nanas di Kundur
Kawasan Industri Pangke Bangkitkan Ekonomi dan SDM Lokal Lewat Program CSR
Tiga Gedung Baru RSUD Muhammad Sani Ditargetkan Rampung Akhir 2025
Verry Florist Klarifikasi Kesalahan di Papan Bunga “HUT Karimun ke-80”
Warga Pulau Kundur Mulai Kesulitan Dapatkan Pertalite, DPRD Karimun Desak Solusi Cepat
500 Mahasiswa UIN Pekalongan Siap Diterjunkan dalam KKN Tematik Ekoteologi dan Pertanahan
Danlanal Karimun Silaturahmi ke Bupati, Perkuat Sinergi Jaga Keamanan Laut
Tak Ada Perayaan Besar, Pemkab Karimun Gelar Upacara Khidmat Peringati Hari Otonomi Daerah ke-26

Berita Terkait

Rabu, 15 Oktober 2025 - 21:53 WIB

Bersama Kelompok Tani Bina Tani Tailong, PT TIMAH Tbk Tanam Lima Puluh Ribu Bibit Nanas di Kundur

Selasa, 14 Oktober 2025 - 16:47 WIB

Kawasan Industri Pangke Bangkitkan Ekonomi dan SDM Lokal Lewat Program CSR

Selasa, 14 Oktober 2025 - 15:01 WIB

Tiga Gedung Baru RSUD Muhammad Sani Ditargetkan Rampung Akhir 2025

Selasa, 14 Oktober 2025 - 14:06 WIB

Verry Florist Klarifikasi Kesalahan di Papan Bunga “HUT Karimun ke-80”

Selasa, 14 Oktober 2025 - 11:00 WIB

500 Mahasiswa UIN Pekalongan Siap Diterjunkan dalam KKN Tematik Ekoteologi dan Pertanahan

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca