Kondisi Terbaru Siswa Diduga Keracunan Usai Santap Makanan Bergizi Gratis di Karimun

- Author

Kamis, 25 September 2025 - 16:07 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kondisi Terbaru Siswa Diduga Keracunan Usai Santap Makanan Bergizi Gratis di Karimun

Kondisi Terbaru Siswa Diduga Keracunan Usai Santap Makanan Bergizi Gratis di Karimun

Karimun, KepriHeadline.id – Sebagian besar siswa SMP Negeri 2 Karimun yang diduga mengalami keracunan setelah menyantap Makanan Bergizi Gratis (MBG) telah dipulangkan ke rumah masing-masing, Kamis (25/9/2025).

Kepala Puskesmas Balai Karimun, Muhammad Aristo Wibowo, menyebutkan dari 14 siswa yang sempat menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat (UGD), sebanyak 13 orang sudah diperbolehkan pulang. Sementara itu, satu siswa lainnya masih dirawat secara intensif.

“Dari 14 anak, 13 sudah pulang. Tinggal satu anak yang masih menjalani perawatan. Untuk biaya pengobatan semuanya digratiskan karena ada kerja sama dengan sekolah,” kata Aristo.

Ia menjelaskan, para siswa umumnya mengalami gejala sesak napas dan kecemasan. Namun, pihaknya belum bisa memastikan penyebab gangguan kesehatan tersebut.

“Belum bisa disebut keracunan. Faktor penyebab bisa apa saja, jadi masih menunggu hasil uji laboratorium,” ujarnya.

Sampel makanan telah dikirimkan ke Balai Teknik Kesehatan Lingkungan (BTKL) Batam untuk diperiksa. Aristo menegaskan, hasil resmi nantinya akan diumumkan oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) Karimun.

Baca Juga :  Jelang Penghitungan UMK 2024, FSPMI Karimun Minta Angka Upah Bisa Naik 15 Persen

Sebelumnya, Belasan pelajar SMP Negeri 2 Karimun dikabarkan keracunan usai menyantap Makanan Bergizi Gratis (MBG), Kamis, 25 September 2025. Anak-anak itu dilarikan ke Puskesmas Balai Karimun untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Pantauan dilapangan, saat ini sebanyak 14 siswa tengah menjalani perawatan medis di Puskesmas Balai Karimun. Rata-rata siswa yang diduga keracunan merasakan mual, sesak dan pedih di bagian perut.

“Mual dan perih dibagian perut. Terasanya setengah jam setelah mengkonsumsi MBG,” kata salah seorang siswa SMP Negeri 2 Karimun berinisial SA di Puskesmas Balai Karimun.

Berdasarkan keterangan para siswa, mereka pada pagi hari mengkonsumsi MBG berupa olahan telur, tempe dan acar. Setengah jam setelah mengkonsumsi, mereka merasakan sakit.

“Baru kali ini, sebelum-sebelumnya tidak merasakan seperti ini,” katanya.

(*)


Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Penulis : Ricky Robian Syah

Editor : Ricky Robian Syah

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Akses KCJB Karawang Ditargetkan Rampung NATARU 2025, Menteri Nusron Berkomitmen Akselerasi Proses Pengadaan Tanah
Semarak HUT ke-80 TNI, Lanal Tanjungbalai Karimun Gelar Pasar Murah
Dapur MBG Sei Lakam Karimun Ditutup Sementara Usai Dugaan Keracunan Siswa
Lanal Karimun Gelar Doa Lintas Agama dan Bakti Sosial Sambut HUT TNI ke-80
Belasan Siswa SMP Negeri 2 Karimun Diduga Keracunan Usai Santap Makan Bergizi Gratis
Kodim 0317/TBK Gandeng Kejari Karimun, Wujudkan Penegakan Hukum yang Humanis
Kasus Bunuh Diri Marak di Karimun, Wabup Dorong Peran Tetangga dan RT/RW
Bupati Karimun Pimpin Upacara Harlah ke-80 PMI

Berita Terkait

Kamis, 25 September 2025 - 21:09 WIB

Akses KCJB Karawang Ditargetkan Rampung NATARU 2025, Menteri Nusron Berkomitmen Akselerasi Proses Pengadaan Tanah

Kamis, 25 September 2025 - 19:58 WIB

Semarak HUT ke-80 TNI, Lanal Tanjungbalai Karimun Gelar Pasar Murah

Kamis, 25 September 2025 - 16:07 WIB

Kondisi Terbaru Siswa Diduga Keracunan Usai Santap Makanan Bergizi Gratis di Karimun

Kamis, 25 September 2025 - 15:13 WIB

Lanal Karimun Gelar Doa Lintas Agama dan Bakti Sosial Sambut HUT TNI ke-80

Kamis, 25 September 2025 - 13:23 WIB

Belasan Siswa SMP Negeri 2 Karimun Diduga Keracunan Usai Santap Makan Bergizi Gratis

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca