Ratusan Warga Unjuk Rasa di PT Karimun Granite, Tuntut Kepastian Lingkungan dan Pemberdayaan

- Author

Rabu, 16 April 2025 - 12:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ratusan Warga Unjuk Rasa di PT Karimun Granite, Tuntut Kepastian Lingkungan dan Pemberdayaan. FOTO: istimewa

Ratusan Warga Unjuk Rasa di PT Karimun Granite, Tuntut Kepastian Lingkungan dan Pemberdayaan. FOTO: istimewa

Karimun, KepriHeadline.id – Ratusan warga melakukan aksi unjuk rasa di depan area operasional PT Karimun Granite (KG) yang terletak di Kelurahan Pasir Panjang, Kecamatan Meral Barat, Kabupaten Karimun, pada Selasa, 15 April 2025.

Massa yang mayoritas berasal dari permukiman sekitar tambang ini menyuarakan sejumlah tuntutan yang dinilai krusial. Aksi mereka berlangsung dengan pengawalan ketat dari aparat TNI dan Polri demi menjaga ketertiban.

Aksi kali ini bukanlah yang pertama. Warga telah berulang kali menyampaikan aspirasi mereka terkait berbagai permasalahan yang belum kunjung diselesaikan oleh pihak perusahaan.

Beberapa tuntutan utama yang disuarakan meliputi penyerapan tenaga kerja lokal, pelaksanaan Program Pemberdayaan dan Pengembangan Masyarakat (PPM) secara transparan, dampak lingkungan akibat aktivitas peledakan (blasting), hingga persoalan pembebasan lahan permukiman yang berada dalam konsesi perusahaan.

“Sebenarnya apa yang kami tuntut adalah bagian dari tanggung jawab perusahaan. Undang-undang sudah mengaturnya, ditambah lagi ada perjanjian PPM dan kompensasi yang sebelumnya telah disepakati,” ujar Maruli Turnip, salah satu perwakilan warga dalam aksi tersebut.

Warga juga mendesak agar PT KG segera menyelesaikan pembebasan lahan seluas 96,6 hektare yang merupakan bagian dari wilayah permukiman. Hingga saat ini, baru sekitar 87,38 hektare yang direalisasikan berdasarkan perpanjangan Pinjam Pakai Kawasan Hutan (PPKH) terbaru.

Baca Juga :  276 ASN PPPK Kabupaten Karimun Terima SK

“Konsesi ini sudah berlangsung lama. Tapi proses pelepasan lahannya baru bisa selesai hingga 2028. Dari luas awal 96,6 hektare, kini ada penciutan menjadi 87,38 hektare. Ini harus jelas dan terbuka,” lanjut Maruli.

Selain soal lahan, transparansi pelaksanaan PPM juga menjadi sorotan. Warga menuntut penjelasan rinci mengenai penggunaan anggaran PPM tahun 2024 yang dinilai tidak sinkron antara laporan perusahaan dengan apa yang diterima masyarakat.

“Harus dijelaskan secara terbuka, karena sampai sekarang datanya tidak nyambung. Perusahaan mengklaim sudah mengeluarkan dana besar, tapi kami tidak melihat hasilnya secara nyata,” tambahnya.

Proses mediasi sempat berlangsung alot, namun akhirnya menghasilkan beberapa kesepakatan awal. Poin-poin tersebut akan dibahas lebih lanjut dalam pertemuan lanjutan yang dijadwalkan pada 23 April 2025.

Aksi massa berakhir secara kondusif setelah berita acara mediasi ditandatangani dan disaksikan oleh sejumlah pihak terkait, termasuk perwakilan Badan Pertanahan Nasional (BPN), unsur pemerintah daerah, serta aparat keamanan.

Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS


Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Penulis : Ricky Robian Syah

Editor : Ricky Robian Syah

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Jadwal Terbaru Kapal Roro dari Karimun ke Berbagai Tujuan Periode Agustus 2025, Baca Disini
Harga Bahan Pokok di Karimun Melonjak, Pedagang dan Warga Resah
PT KG Kembali Salurkan Dana PPM ke Masyarakat Diwilayah Operasionalnya
Menteri Nusron akan Lakukan Kunjungan Kerja ke Lampung untuk Samakan Visi Misi Program di Tingkat Pusat dan Daerah
Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan Bernilai Triliunan Lewat Operasi Patroli Laut Terpadu 2025
Pemkab Karimun Luncurkan Aplikasi “Halo Bupati Karimun” untuk Tampung Aspirasi Warga
Karimun Miliki 71 Koperasi Merah Putih, Bupati: Diharapkan Jadi Penggerak Ekonomi Lokal
Menteri Nusron Dampingi Presiden Prabowo Resmikan 80.000 Koperasi Desa Merah Putih

Berita Terkait

Rabu, 30 Juli 2025 - 20:49 WIB

Jadwal Terbaru Kapal Roro dari Karimun ke Berbagai Tujuan Periode Agustus 2025, Baca Disini

Rabu, 30 Juli 2025 - 13:03 WIB

Harga Bahan Pokok di Karimun Melonjak, Pedagang dan Warga Resah

Rabu, 30 Juli 2025 - 12:06 WIB

PT KG Kembali Salurkan Dana PPM ke Masyarakat Diwilayah Operasionalnya

Selasa, 29 Juli 2025 - 14:25 WIB

Menteri Nusron akan Lakukan Kunjungan Kerja ke Lampung untuk Samakan Visi Misi Program di Tingkat Pusat dan Daerah

Selasa, 29 Juli 2025 - 14:09 WIB

Bea Cukai Gagalkan Penyelundupan Bernilai Triliunan Lewat Operasi Patroli Laut Terpadu 2025

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca