Terjatuh Saat Hendak Menjala Udang, Seorang Pria di Karimun Hanyut Terbawa Arus

- Author

Senin, 22 Juli 2024 - 09:15 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Upaya evakuasi dilakukan Jajaran Polsek Tebing dan Warga usai ditemukannya De (37) pasca hilang terseret arus. (Foto: dokumen polisi)

Upaya evakuasi dilakukan Jajaran Polsek Tebing dan Warga usai ditemukannya De (37) pasca hilang terseret arus. (Foto: dokumen polisi)

Karimun, KepriHeadline.id – Seorang pria berinisial De (37) warga Kelurahan Sei Lakam Barat hanyut terbawa arus saat menjala udang di sekitar pesisir Coastal Area, Minggu, 22 Juli 2024. Pria diketahui seorang tuna rungu tersebut, diketahui hendak pergi menjala bersama satu rekannya bernama Trisno. Namun, sekira pukul 23.00 WIB, korban DE diketahui terjatuh dari pondok jala udang di Jembatan II Coastal Area RT 001 RW 003 dan hanyut terbawa arus. Kapolsek Tebing AKP Djaiz mengatakan, upaya penyelamatan sempat dilakukan oleh rekan korban bernama Trisno, namun upaya itu gagal karena kondisi arus laut yang cukup kuat dan berbahaya. “Rekan korban Trisno sempat terjun ke laut untuk menyelamatkan, namun karena kondisi arus kuat, ditambah korban DE tak bisa berenang, sehingga mengalami kesulitan,” kata AKP Djaiz.
Baca Juga :  Kanwil DJBC Kepri Beber Capaian Kinerja 2023, Ini Pemaparannya
Ia mengatakan, setelah upaya penyelamatan gagal, korban DE kemudian hanyut terbawa arus ke laut. Sementara itu, rekan korban Trisno berhasil menyelamatkan diri ke laut dan meminta pertolongan kepada warga sekitar. “Upaya pencarian dilakukan dengan dibantu oleh warga sekitar lokasi. Kondisi air juga sedang pasang tinggi saat itu,” sebutnya. Setelah beberapa jam melakukan upaya pencarian, sekira pukul 01.30 WIB, korban berhasil ditemukan tidak jauh dari lokasi tenggelam. “Saat ditemukan korban langsung diberikan pertolongan pertama. Namun, diperkirakan korban sudah meninggal dunia saat itu, sehingga kami bawa ke RSUD Muhammad Sani,” katanya. (*) Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.

Penulis : Ricky Robian Syah

Editor : Ricky Robian Syah

Follow WhatsApp Channel www.kepriheadline.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Aturan Baru Distribusi BBM Dinilai Tak Sesuai Kondisi Lapangan, Bupati Karimun Ajukan Penundaan
Warga Gemuruh Geger Temuan Jasad Pria di Dekat Pos Polair Selat Belia
Pangke Barat Jadi “Kampung Pendidikan”, Anak Muda Digembleng Bahasa Inggris hingga Pelatihan Las
Bersama Kelompok Tani Bina Tani Tailong, PT TIMAH Tbk Tanam Lima Puluh Ribu Bibit Nanas di Kundur
Kawasan Industri Pangke Bangkitkan Ekonomi dan SDM Lokal Lewat Program CSR
Tiga Gedung Baru RSUD Muhammad Sani Ditargetkan Rampung Akhir 2025
Verry Florist Klarifikasi Kesalahan di Papan Bunga “HUT Karimun ke-80”
Warga Pulau Kundur Mulai Kesulitan Dapatkan Pertalite, DPRD Karimun Desak Solusi Cepat

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 14:28 WIB

Aturan Baru Distribusi BBM Dinilai Tak Sesuai Kondisi Lapangan, Bupati Karimun Ajukan Penundaan

Kamis, 16 Oktober 2025 - 11:22 WIB

Warga Gemuruh Geger Temuan Jasad Pria di Dekat Pos Polair Selat Belia

Kamis, 16 Oktober 2025 - 07:31 WIB

Pangke Barat Jadi “Kampung Pendidikan”, Anak Muda Digembleng Bahasa Inggris hingga Pelatihan Las

Rabu, 15 Oktober 2025 - 21:53 WIB

Bersama Kelompok Tani Bina Tani Tailong, PT TIMAH Tbk Tanam Lima Puluh Ribu Bibit Nanas di Kundur

Selasa, 14 Oktober 2025 - 15:01 WIB

Tiga Gedung Baru RSUD Muhammad Sani Ditargetkan Rampung Akhir 2025

Berita Terbaru

Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id

Langganan sekarang agar bisa terus membaca dan mendapatkan akses ke semua arsip.

Lanjutkan membaca