Karimun, KepriHeadline.id – Jajaran Kepolisian Resor Karimun mengungkap secara pasti kronologi AR alias Arya Soma (21) melakukan pembunuhan sadis terhadap MA (19) yang merupakan mantan istri sirri-nya.
Polisi mengungkap, motif pembunuhan terhadap MA didasari dengan rasa cemburu dan sakit hati terhadap korban yang telah memiliki pacar baru dan membanding-bandingkannya.
Sehari sebelum, peristiwa pembunuhan itu, Arya Soma diketahui sempat melihat MA dijemput oleh pacar barunya sepulang dari tempat kerja. Hal itu menjadi pemicu awal rasa sakit hatinya, hingga berniat melakukan pembunuhan.
“Saya sakit hati, karena melihat MA dijemput oleh pacar barunya,” kata Arya dalam pengakuannya saat diwawancara usai Konferensi Pers di Mapolres Karimun.
Didasari rasa sakit hati itu, Arya kemudian mengajak MA pergi keluar untuk berbicara empat mata. Namun dibalik niat pertemuan itu, ternyata Arya telah merencanakan untuk membunuh MA di lokasi yang telah dijanjikan mereka, di Lapangan Kosong di SMA Negeri 1 Karimun.
“Ya saya ajak dia keluar untuk berbicara, saya sudah menyiapkan pisau untuk membunuhnya, karena saya sakit hati dan cemburu,” ujarnya.
Saat pertemuan, peristiea tragis itupun terjadi, dimana Arya sempat mencekik leher MA dan memukul hingga akhirnya Arya dengan buasnya menusuk korban sebanyak 34 tusukan sampai meninggal dunia.
Setelah melakukan pembunuhan itu, Arya kemudian sempat pulang ke rumah untuk mengantarkan motor Satria FU milik temannya yang Ia pinjam dan pergi mengakui perbuatan kejinya kepada orang tuanya.
Setelah itu, korbanpun melarikan diri ke rumah temannya di kawasan Desa Pangke Kecamatan Meral. Ia kemudian berhasil diamankan setelah dua hari sempat menjadi Buron polisi.
(*)
Ikuti berita lainnya di GOOGLE NEWS
Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Penulis : Ricky Robian Syah
Editor : Ricky Robian Syah