Karimun, KepriHeadline.id – Belasan pelajar SMP Negeri 2 Karimun, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, diduga mengalami keracunan setelah menyantap makanan dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG), Kamis (25/9/2025).
Sebanyak 14 siswa saat ini masih menjalani perawatan di Puskesmas Balai Karimun. Mereka mengeluhkan gejala berupa mual, sesak, hingga rasa perih di perut.
“Saya merasa mual dan perut perih, mulai terasa sekitar setengah jam setelah makan,” ujar salah seorang siswa berinisial SA saat ditemui di Puskesmas Balai Karimun.
Dari keterangan siswa, menu MBG yang dikonsumsi pada pagi hari berupa olahan telur, tempe, dan acar. Sejumlah siswa mengaku baru kali ini mengalami gejala tersebut, meski sebelumnya sudah pernah mengonsumsi MBG dengan menu berbeda.
“Baru kali ini, sebelumnya tidak pernah terasa seperti ini,” kata SA.
Sebanyak 14 siswa yang menjalani perawatan merupakan pelajar kelas VII. Mereka berasal dari beberapa kelas di SMP Negeri 2 Karimun.
Polisi telah mendatangi Puskesmas Balai Karimun untuk melakukan pemeriksaan awal. Kasus ini menambah daftar insiden dugaan keracunan yang menimpa pelajar usai mengonsumsi makanan dari program Makan Bergizi Gratis di sejumlah daerah.
Kapolsek Balai Karimun AKP Andri Yusri ditemui di Puskesmas Balai Karimun masih enggan memberikan keterangan resmi. Ia meminta kepada wartawan untuk menunggu lebih lanjut.
“Tunggu ya ” katanya.
(*)
Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Penulis : Ricky Robian Syah
Editor : Ricky Robian Syah