Karimun, KepriHeadline.id – Sebanyak sembilan siswa SDN 010 Parit Lapis, Kecamatan Meral, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, diduga mengalami keracunan usai menyantap makanan bergizi gratis berupa roti burger, Jumat (26/9/2025).
Para siswa itu diketahui mengalami gejala mual, muntah, sakit perut hingga sesak napas. Meski demikian, penyebab pasti gangguan kesehatan yang dialami belum dapat dipastikan.
“Kejadiannya saat jam belajar, ada beberapa anak yang mengeluhkan mual dan sakit perut. Tapi belum bisa dipastikan apakah karena makanan bergizi gratis atau jajanan lain yang mereka beli di luar,” ujar Kepala Sekolah SDN 010 Parit Lapis, Yuliana.
Menurut Yuliana, dari sembilan siswa yang sempat dilarikan ke Puskesmas Meral, enam di antaranya masih menjalani perawatan. Para siswa yang terdampak terdiri dari murid kelas 2 dan kelas 6.
“Ini pertama kalinya terjadi, sebelumnya program ini berjalan lancar dan tidak ada masalah,” katanya.
Ia menilai, program Makanan Bergizi Gratis (MBG) pada dasarnya memiliki tujuan baik, sehingga pihak sekolah tidak menyalahkan penyelenggara. Namun, ia berharap kualitas pelaksanaan program bisa lebih ditingkatkan.
Sementara itu, Koordinator MBG SDN 010 Parit Lapis, Widi, menyebut kasus itu berawal ketika salah satu siswa mengeluh sakit perut.
“Saya dapat laporan ada anak yang sakit perut. Setelah dicek, ternyata ada beberapa siswa lain yang mengalami keluhan serupa,” kata Widi.
Ia menambahkan, belum diketahui apakah gejala yang muncul memang disebabkan oleh makanan bergizi gratis atau jajanan yang dikonsumsi siswa.
Hingga Jumat siang, sebagian siswa telah diperbolehkan pulang, sementara dua lainnya masih dalam perawatan di Puskesmas Meral.
(*)
Eksplorasi konten lain dari Kepriheadline.id
Berlangganan untuk dapatkan pos terbaru lewat email.
Penulis : Ricky Robian Syah
Editor : Ricky Robian Syah